Pilkada Sumba Timur , Partai Golkar Bisa Usung Sendiri Paket ULP-YHW

Pilkada Sumba Timur - Partai Golkar Bisa Usung Sendiri Paket ULP-YHW

POS-KUPANG.COM|WAINGAPU -- Partai Golkar Sumba Timur bisa mengusung sendiri pasangan calon bupati dan wakil bupati. Paket yang diusung adalah Umbu Lili Pekuwali -Yohanes Hiwa Wunu (ULP-YHW).

Meski begitu Golkar terbuka jika ada partai politik yang ingin berkoalisi.

Hal ini disampaikan Ketua Harian DPD II Partai Golkar Sumba Timur,Ali Oemar Fadaq kepada POS-KUPANG.COM, saat ditemui di Gedung DPRD Sumba Timur,Selasa (9/6/2020).

Menurut Ali Fadaq, Partai Golkar Sumba Timur bisa mengusung sendiri pasangan calon bupati dan wakil bupati untuk bertarung dalam Pilkada 2020 ini.

"Paket kita sudah ada yakni Paket ULP-YHW dan keduanya adalah kader yang memiliki kadar terukur. Dua figur ini sangat cocok dan tepat pimpin Sumba Timur lima tahun mendatang," kata Ali Fadaq.

Dijelaskan, mengapa Partai Golkar Sumba Timur bisa mengusung pasangan calon sendiri, karena Partai Golkar Sumba Timur memiliki delapan kursi di legislatif sehingga sangat bisa mengusung sendiri pasangan calon.

Ditanyai soal peluang untuk berkoalisi, Ketua DPRD Sumba Timur ini mengatakan, Partai Golkar terbuka bagi semua partai yang ingin berkoalisi, karena membangun daerah tentu harus secara bersama-sama.

"Namun , sampai saat ini kami belum lakukan komunikasi dengan partai lain. Tetapi jika ada partai yang ingin berkoalisi,kami terbuka," katanya.

Dikatakan, pasangan ULP -YHW bukan merupakan pasangan yang terbentuk karena mimpi semalam.

• Cantiknya Ashanty Saat Muda, Anang Hermansyah Tulis Kalimat Romantis Ini,Netizen: Cantik Luar Dalam!

• Tegakan Perda KTR, Satpol PP Malaka Gelar Operasi Lapangan

• Update Covid-19 NTT : Lagi, Lima Pasien Positif Sembuh

• 7 Manfaat Tidur yang Dianjurkan National Health Service (NHS) Bagi Kesehatan Tubuh Anda

"Saya pikir sudah setahun sebelumnya, pak ULP dan YHW sudah sepakat maju bersama-sama. Jika sebelum, pak ULP disandingkan dengan beberapa figur, saya kira itu dinamika yang terjadi, tapi saya mau katakan bahwa dua figur ini sudah sepakat sebelum gong pilkada di mulai," jelas Ali Fadaq.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru)