Alumni Yogyakarta Beri Donasi kepada Mahasiswa di Yogyakarta

Alumni Yogyakarta Beri Donasi kepada Mahasiswa di Yogyakarta

POS-KUPANG.COM|YOGYAKARTA--Para alumni mahasiswa Yogyakarta asal Nusa Tenggara Timur (NTT) yang tinggal di berbagai daerah di Indonesia melakukan kegiatan bertema, Peduli Covid-19. Mereka berbelarasa dengan memberi donasi kepada mahasiswa/mahasiswi asal NTT yang kini tengah mengikuti studi di Yogyakarta.

"Kita tahu bahwa dampak Covid-19 luas. Di saat yang bersamaan, tekanan ketahanan pangan yang berdampak pada resesi ekonomi sungguh terasa. Karena itu, kami memberi bantuan kepada mahasiswa/mahasiswi yang sampai saat ini masih bertahan di Yogyakarta karena lockdown," kata Koordinator Tim Teknis Yogyakarta, Moris Sarumaha dalam rilis yang diterima Pos Kupang.com, Sabtu (30/5/2020).

Moris Sarumaha mengatakan, kegiatan Alumni Yogyakarta Peduli Covid -19 berencana akan memberi dinasi dalam tiga tahap. Pertama, telah suskses dilaksanakan tanggal 16 Mei 2020 lalu, kedua, hari ini, Sabtu (30/5/ 2020). Berdasarkan input data yang diterima dari berbagai sumber kata Sarumaha, tercatat lebih dari 908 orang mahasiswa/mahasiswi NTT yang siap menerim bantuan.

Paket yang dipersiapkan kata dia, yakni distribusi sebanyak 220 paket sembako setiap tahap, sistim distribusi dengan skala prioritas, terutama bagi mereka yang benar-benar membutuhkan. Dari 22 perkumpulan mahasiswa asal kabupaten/kota se-NTT, masing-masing menerima 10 paket untuk 10 mahasiswa tiap tahap berisi beras lima kilogram, minyak goreng, mie instan dan telur.

Total paket yang sudah distribusikan baik tahap pertama dan kedua, kata Sarumaha mencapai 440 paket sembako. "Semuanya merupakan sumbangan dari para alumni mahasiwa Yogyakarta asal NTT yang memercayakan penyalurannya melalui tim teknis Yogyakarta," katanya.

Sarumaha juga menyebut beberapa sesepuh alumni di Yogyakarta, di antaranya Daniel Damaledo, Jhon S.Keban dan Amos Corputi.

Salah seorang sesepuh NTT di DIY, Jhon S. Keban mengatakan, dukungan berupa paket sembako yang disalurkan sangat terbatas dibanding dengan jumlah mahasiswa NTT sebanyak 12 ribu lebih orang. Keban menyampaikan terima kasih atas perhatian dan dukungan yang luar biasa dari para Alumni Yogyakarta di berbagai daerah di Nusantara.

Keban mengatakan akan terus berupaya bekerja sama dengan berbagai pihah baik lembaga pemerintah dan swasta serta perorangan yang peduli untuk membantu para mahasiswa. "Dari dukungan yang kami terima, telah kami salurkan melalui berbagai organisasi baik ormas, komunitas dan mahasiswa IKPM Nusantara serta masyarakat Yogyakarta yang sangat membutuhkan," katanya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Paul Burin)