Corona Virus
Bill Gates Diduga Lakukan Konspirasi dengan China terkait Virus Corona ? Simak Infonya
Bill Gates kembali jadi buah bibir terkait virus corona. Bahkan menjadi trending di twitter, salah satunya karena ia dituduh melakukan
POS KUPANG.COM-- Bill Gates kembali jadi buah bibir terkait virus corona.
Bahkan menjadi trending di twitter, salah satunya karena ia dituduh melakukan konspirasi dengan China terkait bawah corona.
Tuduhan munculnya konspirasi itu antara lain ditulis sejumah netizen seperti di bawah ini.

@asumsico: Nasib jadi Bill Gates: ngasih peringatan wabah jauh-jauh hari, ikut maju ngembangin vaksin, eh ujung-ujungnya dijadiin bahan konspirasi.
@aheyfaz: 5 tahun lalu Bill Gates bicara seperti ini dan sangat detail. Seolah olah dia sgt mengetahui bakal terjadi pandemi yg disebabkan virus dan menghebohkan dunia. Apakah ada sangkut pautnya dgn pandemi saat ini bang?
@hitungperataan: Soooooo.....
Beberapa orang mempermasalahkan bagaimana Bill Gates bisa tahu persis bagaimana pandemi Corona saat ini sejak 5 tahun lalu.
@mfathulkh: Coba kita kasi konspirasi alternatif. Gimana kalo ternyata orang2 yg saat ini gencar menyudutkan bill gates digerakkan oleh beberapa orang yang tujuannya ingin menyingkirkan bill gates agar bisa menguasai teknologi dan duni

Sosok orang terkaya dunia itu berbeda pendapat dengan sikap Amerika Sertikat soal Corona.
Gates membela China yang diserang sejumlah pimpinan dunia sebagai pembawa virus corona yang tidak terbuka.
Menurut Bill Gates, masih terlalu dini untuk membicarakan apakah Cina pantas disalahkan atas wabah Covid-19 atau tidak.

Seperti dlansir Daily Mail, tidak adil menyalahkan Beijing sebagai penyebab utama menyebarnya virus corona di dunia.

Ia cenderung menyebut hal-hal seperti itu semata 'pengalih perhatian.'
"China melakukan banyak hal pada awalnya, seperti negara mana pun virus pertama kali muncul," kata pendiri Microsoft itu kepada CNN, Minggu.
"Mereka dapat melihat ke belakang dan mengatakan di mana mereka melewatkan beberapa hal."
China sendiri sekarang sudah pulih, tak ada lagi angka kematian karena virus corona.