Komunitas Kupang Cycling Club Bagikan 700 Masker Gratis di Lelogama
Komunitas Kupang Cycling Club ( KCC) melakukan kegiatan bakti sosial ( baksos) dalam rangka memutus penyebaran Covid-19
Penulis: Yeni Rachmawati | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM | KUPANG -- Komunitas Kupang Cycling Club ( KCC) melakukan kegiatan bakti sosial ( baksos) dalam rangka memutus penyebaran Covid-19. Kegiatan baksos ini dilakukan di Kabupaten Kupang tepatnya didaerah Lelogama, Sabtu (2/5/2020).
Kegiatan bersepeda dimulai pukul 05.30 Wita dan tiba di lokasi pukul 13.00 Wita. Hanya beberapa anggota yang ambil bagian dalam bersepeda ke Lelogama, mengingat rute yang cukup jauh dan sebagian anggota tengah menjalankan ibadah puasa.
• PLN Pastikan Tarif Listrik tidak Naik
Ketua KCC, Budi Thamrin, dalam siaran pers yang diterima POS-KUPANG.COM, mengatakan, anggota grup saat ini berjumlah 77 orang, melakukan penggalangan dana dan donasi diantara sesama anggota untuk penyediaan masker. Total masker sebanyak 747 ini distribusikan untuk masyarakat Lelogama yang membutuhkan.
"Latar belakang kami memilih Lelogama karena bermula dari empat anggota KCC yakni Budi, Larzon, Red dan Ois bersepeda ke Lelogama. Banyak masyarakat di Lelogama yang belum mengenakan masker saat beraktivitas di luar ruangan, sementara pemerintah sudah mewajibkan penggunaan masker kain. Disisi lain Kota Kupang sudah banyak orang yang melakukan gerakan bagi masker, namun pembagian diluar kota Kupang seperti Lelogama masih belum terdengar. Karena lokasinya yang dirasa cukup jauh bagi sebagian orang," tambah Koordinator Baksos KCC, Roy Wenji.
• Begini Cara Dapatkan Listrik Gratis Bagi Pelaku Bisnis dan Industri Kecil
Roy berharap dengan adanya bakti sosial ini bisa memotivasi orang-orang untuk bahu-membahu dalam menolong sesama khususnya mereka yang jauh dari perkotaan untuk melewati masa-masa sulit ditengah pandemi.
Sejauh 113 km perjalanan ditempuh dengan bersepeda oleh sebagian anggota KCC. "Kami Start dari Kupang pukul 5.30 dan tiba dilokasi pukul 13.00. Sementara rekan-rekan lainnya menggunakan kendaraan roda empat untuk membawa masker, desinfektan dan antiseptik, yang mana semua itu didistribusikan ke Puskesmas dan masyarakat sekitar," kata salah satu anggota aktif KCC, Dewa Bathara.
Pembagian desinfektan dan antiseptik ke Puskesmas Lelogama ini disambut antusias oleh Kepala Puskesmas Lelogama, Hendra Simanjuntak.
"Saya dan rekan-rekan di Puskesmas sangat menghargai jerih payah teman-teman yang jauh-jauh bersepeda sampai kesini dan berbagi dengan kami ditengah terbatasnya jumlah bantuan yang didistribusikan oleh Dinas Kesehatan ke kami," ungkapnya.
Hendra juga berharap masyarakat lelogama dapat mematuhi protokol pencegahan covid-19 yang sudah diterapkan pemerintah untuk keselamatan bersama.
Budi juga mengajak semua masyarakat untuk peduli pada sesama ditengah pandemi Covid-19. "Hal kecil yang kita lakukan bersama-sama disaat seperti ini memiliki arti dan dampak besar bagi yang membutuhkan," ujarnya.
Usai menyerahkan bantuan, KCC beranjak kembali pulang dan membagikan masker ke warga desa yang ditemui selama perjalanan pulang.
Roy menceritakan tantangan yang ditemui selama pendistribusian yakni pembatasan akses keluar-masuk bagi masyarakat luar Lelogama. Keterlibatan aktif Linmas, Babinkamtibmas dan Babinsa dalam menjaga pintu masuk menuju desa, membuat tim harus berhenti dan menjelaskan maksud dan tujuan disetiap pos penjagaan.
"Beruntung semua kendala itu dilalui dengan baik dan semua yang kami bawa bisa tersalurkan. Kami jelaskan bahwa kami yang datang ke Lelogama semuanya berasal dari Kupang, semua sehat, tidak ada yang ODP dan kami semua menggunakan masker dan membawa handsanitizer, tujuan kami cuma bersepeda mencari sehat dan melakukan baksos semata," jelasnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Yeni Rachmawati).