VIDEO – Akhirnya, Warga Karantina di SCC Maumere, Diizinkan Pulang Oleh Bupati SIkka, Robi Idong
VIDEO – Akhirnya, Warga Karantina di SCC Maumere Diizinkan Pulang oleh Bupati Sikka, Robi Idong. Pemulangan itu setelah mereka mogok makan Kamis malam
Penulis: Aris Ninu | Editor: Frans Krowin
VIDEO – Akhirnya, Warga Karantina di SCC Maumere, Diizinkan Pulang oleh Bupati SIkka, Robi Idong
POS-KUPANG.COM,MAUMERE – Warga Kabupaten Sikka eks penumpang KM Lambelu, yang selama ini menjalani masa karantina di Gedung SCC Maumere, akhirnya diizinkan pulang oleh Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo atau biasa disapa Robi Idong, Jumat (24/4/2020).
Warga yang sejatinya sedang dalam masa pemantauan itu, dibolehkan pulang, setelah mereka melakukan aksi menolak makanan yang diantar petugas ke Gedung SCC Maumere, Kamis (23/4/2020) malam.
Malam itu, jatah makan malamnya dibiarkan saja di depan gedung SCC Maumere tempat mereka menginap. Saat itu, tak satu pun dari warga karantina itu, keluar dari dalam gedung lalu mengambil jatah makanan tersebut.
• VIDEO – Pelaku Perjalanan di Sumba Timur 3.730 Orang, Terkait Covid-19
• VIDEO – Wings Air Akhiri Penerbangan Dari dan Ke Bandara Turelelo Soa Bajawa, Flores
• VIDEO – Penerbangan Dihentikan Sementara Waktu, Bandara Internasional Komodo, Labuan Bajo, Sepi
Aksi mogok makan itu dilakukan setelah diumumkan hasil rapid test kedua yang ditemukan sembilan orang terindikasi reaktif Covid-19 dan tujuh orang diantaranya yang menjalani karantina di Gedung SCC dan dua orang lainnya di Aula Rumah Jabatan, Rujab Bupati.
Mendengar aksi tersebut, Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo atau biasa disapa Robi Idong yang menggelar rapat tertutup di Aula Dinas Kesehatan Sikka pun bergegas pulang menemui warga itu. Turut serta, dr. Asep Purnama Sp.D dan anggota Forkompimda.
Saat dialog anyata Bupati Sikka dan perwakilan warga yang karantina, mereka mendesak untuk segera dipulangkan.
Lantaran terus didesak, sehingga Bupati Sikka, Robi Idong pun menyetujui permintaan itu.
Meski demikian, Bupati Sikka itu akan berkoordinasi dengan para camat dan kepala desa. Keputusan itu pun disambut sukacita warga karantina dan mereka langsung menyerbu kotak makanan yang sudah disiapkan.
“Kalau diterima di tempat asalnya akan dipulangkan. Jika ditolak, harus tetap berada di tempat karantina,” kata Roby Idong, sapaan Fransiskus Roberto Diogo.
• VIRAL! Cara Unik Polres Lembata Kampanye Ajak Warga Melawan Virus Corona, Tonton Videonya!
• VIDEO - Setelah Kantor Bupati Manggarai Timur, Penyemprotan Disinfektan Fokus ke Pasar Kota Borong
• VIDEO - Demi Kemanusian, Suster Sisilia Jahit Masker Untuk Sesama Warga di Atambua, Belu
Keesokan harinya, Jumat (24/4/2020), Pemerintah Kabupaten Sikka menyiapkan kendaraan untuk mengantar pulang warga dari tempat karantina di Gedung SCC.
Saat itu, warga menggunakan kendaraan itu untuk kembali ke kampung halamannya masing-masing. Mereka membawa seluruh barang bawaan yang telah tertahan di Gedung SCC semenjak dikarantinakan 7 April 2020 lalu.
Sebanyak 134 warga itu merupakan eks penumpang KM Lambelu. Mereka turun di Pelabuhan Lorens Say Maumere, pada Selasa (7/4/2020) lalu. (POS-KUPANG.COM, Aris Ninu, Eginius Mo’a)
Tonton, Like, Share, Subscribe Youtube Channel POS-KUPANG.COM
(POS-KUPANG.COM)
Ingat SUBSCRIBE, SHARE dan tinggalkan jejak di kolom KOMENTAR.
Update info terkini :via: https://kupang.tribunnews.com/
Instagram poskupangcom : https://www.instagram.com/poskupangcom/?hl=id
FACEBOOK : POS-KUPANG.COM: https://bit.ly/2WhHTdQ