Belajar dari Rumah TVRI

Soal & Jawaban Belajar dari Rumah TVRI SD Kelas 4, 5, 6 Kamis 23 April 2020: Nilai Moral Perahu Jong

Program Belajar dari Rumah TVRI hari ini, Kamis 23 April 2020 akan menyuguhkan materi untuk pelajar SD Kelas 4, 5, dan 6.

Editor: Hasyim Ashari
Tribunnews
Festival Perahu Jong 

Soal & Jawaban Belajar dari Rumah TVRI SD Kelas 4, 5, 6 Kamis 23 April 2020: Nilai Moral Perahu Jong

POS-KUPANG.COM - Program Belajar dari Rumah TVRI hari ini, Kamis 23 April 2020 akan menyuguhkan materi untuk pelajar SD Kelas 4, 5, dan 6.

Kali ini Belajar dari Rumah TVRI untuk SD akan membahas tentang Tradisi Nusantara: Perahu Jong.

Pada tayangan belajar kali ini, siswa-siswii diminta menjawab tiga pertanyaan yang disampaikan terkait dengan Perahu Jong.

Apa saja pertanyaannya? Ayo langsung saja dibaca pertanyaannya di bawah ini:

Soal

1. Tuliskan nilai-nilai moral yang terkandung dalam permainan perahu Jong!

2. Tuliskan proses pembuatan perahu Jong!

3. Menurutmu, bagaimana cara terbaik untuk melestarikan budaya permainan tradisional perahu Jong?

Jawaban

1. Tuliskan nilai-nilai moral yang terkandung dalam permainan perahu Jong!

Jawaban : Melatih sportifitas, Melatih kemampuan motorik anak, Menggali kreativitas, Belajar untuk bekerjasama dan Meningkatkan kemauan untuk menang

2. Tuliskan proses pembuatan perahu Jong!

Jawaban : Perahu Jong terbuat dari kayu ringan, biasanya kayu pulai untuk bahan jung.

Adapun bagian-bagian jong adalah sebagai berikut:

- Kate, dipasang di sebelah kiri dan kanan jung untuk keseimbangan 

- Lunas (dasar jong)

- Luan (haluan)

- Layar, untuk mendorong agar jong berjalan dengan cepat

- Tali daman dan tali dogang untuk menyeimbangkan layar

- Kemudi untuk mengarahkan jong ketempat yang dituju.

3. Menurutmu, bagaimana cara terbaik untuk melestarikan budaya permainan tradisional perahu Jong?

Jawaban : Cara terbaik melestarikan perahu jong bisa dilakukan dengan membuat lomba perahu jong secara rutin.

Mengenal Perahu Jong

Perahu Jong adalah permainan tradisional khas Kepulauan Riau, khususnya bagi masyarakat pesisir.

Tidak saja sebagai permainan tradisional, perahu Jong juga termasuk olahraga.

Perahu Jong adalah miniatur perahu layar yang tidak dikemudikan manusia.

Atau dalam kata lain, Perahu Jong adalah perahu layar mini yang digunakan untuk permainan.

Melansir Tribun Batam, Perahu Jong ini tidak membutuhkan awak.

Layar besarnya akan beradu dengan angin untuk bisa membuatnya melaju.

Sejak kapan mulai adanya permainan jong ini, tidak ada yang mengetahuinya dengan pasti.

Hal itu seperti disampaikan di laman resmi Kemendikbud.

Jong dibuat dari kayu pulai yang bentuknya mirip dengan pohon karet.

Kayu berwana hitam keabu-abuan dengan serat berwarna kuning kecoklatan ini dipilih karena memiliki tekstur yang lunak sehingga mudah dibentuk.

Perahu layar ini memiliki 3 ukuran, yakni Jong kecil dengan ukuran 1 hingga 1,29 meter, Jong sedang berukuran 1,29 hingga 1,6 meter, dan Jong besar dengan ukuran 1,6 hingga 1,9 meter.

Agar tidak karam di tengah laut, Jong membutuhkan penyeimbang, yakni kate yang dibuat di sisi Jong.

Kate tersebut akan dihubungkan dengan batang kate, sehingga menyatu dengan badan Jong.

Bagian lain yang tak kalah penting dari perahu Jong adalah sauk.

Sauk dibuat di kedua ujung Jong dan berfungsi untuk memecah ombak maupun menahan Jong dari benturan batu karang.

Untuk layar, bahan yang digunakan adalah parasut.

Selain layar berukuran besar, ada pula layar kecil bernama jeep yang letaknya berada di depan layar besar.

Jeep ini bisa diatur sesuai kehendak pemain, akan dikencangkan ataupun dikendurkan menyesuaikan dengan putaran arah angin.

Kemampuan mengatur jeep ini juga menjadi rahasia dari para pemain untuk bisa membuat Jong tetap berlayar tanpa tenggelam.

Proses Pembuatan Perahu Jong

Proses pembuatan jong tidak terlalu rumit seperti membuat alat permainan yang lain.

Namun demikian apabila ingin mendapat hasil yang memuaskan pembuat harus tekun dan teliti karena ada bagian-bagian dari pembuatan ini yang harus betul-betul diperhatikan.

Cara membuatnya dapat dikatakan mudah dan alat-alat yang dipergunakannya juga sederhana.

Jong terbuat dari kayu yang sangat ringan, biasanya masyarakat setempat akan memilih kayu pulai untuk bahan jung.

Kayu pulai apabila sudah dibuat perahu jung akan mengapung di air dan dapat melaju dengan cepat kalau tertiup angin.

Adapun bagian-bagian jong adalah sebagai berikut:

1. Kate, dipasang di sebelah kiri dan kanan jung untuk keseimbangan 

2. Lunas (dasar jong)

3. Luan (haluan)

4. Layar, untuk mendorong agar jong berjalan dengan cepat

5. Tali daman dan tali dogang untuk menyeimbangkan layar

6. Kemudi untuk mengarahkan jong ketempat yang dituju.

Nilai Moral Perahu Jong

Permainan Perahu Jong sudah dikenal dan diwariskan secara turun temurun sejak masa kesultanan Riau-Lingga.

Pada umumnya permainan jong adalah permainan untuk laki-laki, baik anak-anak maupun dewasa.

Khusus untuk bertanding para peman jung terdiri atas laki-laki dewasa.

Sedangkan anak-anak hanya bermain jung untuk mengisi waktu apabila mereka sedang bermain-main.

Jong yang akan dimainkan atau diperlombakan dibawa ke tengah laut dengan menggunakan sampan.

Apabila jong itu tidak diperlombakan cukup dibawa dengan tangan ke laut.

Dari tengah laut jong diarahkan dengan memasangkan/mengarahkan kemudi ke darat mengikuti arah angin.

Apabila angin bertiup dengan kencang jung akan melaju dengan cepat, tetapi jika angin bertiup kurang kuat maka jong itu pun jalannnya akan lambat pula.

Paling tidak dibutuhkan 2 orang untuk bisa memainkan permainan Jong.

Satu orang akan bertugas melepaskan Jong di garis start, sedang satu orang lainnya berjaga di garis finish untuk menangkap Jong.

Untuk menangkap Jong pun juga diperlukan keahlian khusus, lantaran Jong umumnya melaju sangat kencang, bahkan hingga kecepatan 40 km/jam.

Tak jarang para penangkap harus berlarian untuk bisa menangkap perahu kecil ini.

Artinya, untuk bermain perahu jong perlu kerjasama yang baik dalam satu tim.

Kekompakan adalah hal utama agar bisa menjadi yang terbaik saat bermain jong.

Selain itu, jong yang dimainkan bersama membuat banyak orang bertemu.

Artinya terjadi silaturahmi antar sesama warga masyarakat saat permainan berlangsung.

Cara Terbaik Melestarikan Perahu Jong

Keseruan bermain Jong menjadi salah satu wahana rekreasi yang menyenangkan bagi masyarakat.

Jong bukan hanya menjadi permainan rakyat yang menghibur, namun merupakan salah satu budaya yang harus tetap dilestarikan.

Cara terbaik melestarikan perahu jong bisa dilakukan dengan beragam cara.

Misalnya, dengan membuat lomba perahu jong secara rutin.

Adanya lomba akan membuat setiap orang terus ingat dan berkontribusi untuk menjaga kelestarian jong.

Selain itu yang penting pula dilakukan adalah mengajarkan kepada generasi muda bagaimana proses pembuatan jong.

Kemudian cara yang selanjutnya bisa dilakukan adalah mengungkap sejarahnya serta menjadikannya mainan anak yang rutin.

Selain cara-cara di atas, tentu ada banyak cara yang bisa dilakukan.

Live Streaming TVRI

* Jadwal Tayang Belajar dari Rumah TVRI Kami 23 April 2020

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan ( Kemendikbud) melalui TVRI meluncurkan program " Belajar dari Rumah" sebagai alternatif belajar di tengah pandemi Coronavirus Disease (Covid-19).

"Program ini direncanakan akan dimulai pada Senin, 13 April 2020 dan akan berjalan selama tiga bulan hingga Juli 2020," jelas Mendikbud Nadiem Makarim pada telekonferensi Peluncuran Program Belajar dari Rumah di Jakarta, pada Kamis (9/4/2020).

Dalam kesempatan sama, Direktur Jenderal Kebudayaan (Dirjenbud) Hilmar Farid menjelaskan program Belajar dari Rumah di Televisi Republik Indonesia (TVRI).

Setiap hari dari Senin hingga Jumat ada siaran pembelajaran untuk seluruh jenjang dari PAUD sampai SMA/SMK dan program untuk orang tua (parenting).

"Tiap jenjang ada waktu setengah jam. Materi siaran berasal dari berbagai sumber, seperti TV Edukasi yang diproduksi Kemdikbud maupun pihak di luar Kemdikbud," terangnya.

Jadwal "Belajar dari Rumah" di TVRI untuk Kamis 23 April 2020 adalah sebagai berikut:

23 April 2020

1. 08.00-08.30: Jalan Sesama (PAUD dan sederajat)

2. 08.30-09.00: Gemar Matematika: Perkalian dan Pembagian (SD Kelas 1-3 dan sederajat)

3. 09.00-09.30: Tradisi Asli Nusantara: Perahu Jong (SD Kelas 4-6 dan sederajat)

4. 09.30-10.00: Mantul - Matematika Manfaat Betul: Lingkaran (SMP dan sederajat )

5. 10.00-10.30: Statistika: Nilai Rata-Rata (SMA/SMK dan sederajat)

6. 10.30-11.00: Keluarga Indonesia: Mengembangkan Potensi Anak (Orangtua/Guru)

7. 21.20-23.30: Film Nasional: Terlalu Tampan

24 April 2020

1. 08.00-08.30: Jalan Sesama (PAUD dan sederajat)

2. 08.30-09.00: Sahabat Pelangi: Mari Menabung (SD Kelas 1-3 dan sederajat)

3. 09.00-09.30: Gemar Matematika: Perbandingan dan Skala (SD Kelas 4-6 dan sederajat)

4. 09.30-10.00: Situs Bersejarah: Batu Berak (SMP dan sederajat )

5. 10.00-10.30: Candi Borobudur (SMA/SMK dan sederajat)

6. 10.30-11.00: Keluarga Indonesia: Menjadi Orangtua (Orangtua/Guru)

7. 21.20-23.30: Film Nasional: Garasi Jadwal Belajar dari Rumah di TVRI ini dapat berubah sewaktu-waktu sesuai kebijakan penyiaran TVRI dan Kemendikbud. Perubahan jadwal akan diinformasikan lebih lanjut.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jadwal Tayang Belajar dari Rumah TVRI: Besok, 23 April 2020", 
Penulis : Yohanes Enggar Harususilo
Editor : Yohanes Enggar Harususilo

Artikel ini telah tayang di tribunpontianak.co.id dengan judul Jawaban Nilai-nilai Moral yang Terkandung Dalam Permainan Perahu Jong, Materi Kelas 4 - 6 SD di TVRI, 
Penulis: Rizky Zulham
Editor: Rizky Zulham

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved