Virus Corona

Susi Pudjiastuti Bagikan Resep Makanan Cegah Virus Corona, Eks Menteri Kelautan: Saya Tenggelamkan

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susu Pudjiastuti membagikan tips agar tehindari dari Virus Corona.

Penulis: Hasyim Ashari | Editor: Hasyim Ashari
KOMPAS.com/ FARID ASSIFA
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti minum kopi usai menenggelamkan kapal asing pencuri ikan di Selat Lampa, Natuna, Kepulauan Riau, Senin (7/10/2019). 

@MeilanesiaPR: Boleh ngk bu makan ikan bareng sama yg baju hitam ?

@Duniadiary: Menunggu ada yang komen: Itu senyum cucunya Bu Susi manis banget sih gemes....

@HeroeWhiteMachy: Waah sedapnya Bu .. sehat selalu ya Bu susi

Susi Pudjiastuti dan PKS Beri Kritikan Tajam ke Pemerintah Soal Natuna

* Kritik Tajamm Soal Natuna 

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti memberikan kritikan tajam pada pemerintah soal Natuna.

Susi Pudjiastuti tak setuju wacana pemerintah yang akan mengirimkan banyak nelayan Pantai Utara (Pantura) Pulau Jawa ke Perairan Natuna.

"Saya tidak setuju kalau mau aman diisi nelayan banyak-banyak," ujar Susi dalam diskusi yang sama. 

Menurut Susi, hal yang perlu dilakukan pemerintah adalah menjaga konsistensi dalam mengamankan perairan Natuna.

Pemerintah, kata Susi, juga harus melakukan penegakkan hukum apabila terjadi pelanggaran yang dilakukan kapal asing di Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Indonesia.

Sebab, apabila pemerintah sekadar mengusir kapal asing keluar dari area bedaulat Indonesia, dikhawatirkan kapal tersebut akan kembali lagi.

"Patroli harus menegakkan hukum. Kalau diusir saja, ya sia-sia karena mereka akan balik lagi," kata Susi.

Di sisi lain, Susi berharap para politisi Indonesia juga bisa lebih peduli dalam mengatasi permasalahan di Natuna.

Kepedulian itu dapat dilakukan dengan memecahkan pokok permasalahan perekonomian para nelayan.

"Saya berharap politisi bisa lebih punya kepedulian, punya keinginan untuk memikirkan sustainability dari ekonomi kita. Karena karakter perikanan renewable resources. Kalau diatur dengan benar, result-nya more productivity dan akan renewable terus," ucap Susi.

Sumber: Pos Kupang
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved