Rocky Gerung Ungkap Keraguan Soal Keseriusan Luhut Pandjaitan 'Marah' ke Said Didu, Ungkap Hal ini

Rocky Gerung Ungkap Keraguan Soal Keseriusan Luhut Pandjaitan 'Marah' ke Said Didu, Ungkap Hal ini

Penulis: Eflin Rote | Editor: Eflin Rote
ISTIMEWA
Pengamat Politik, Rocky Gerung 

POS-KUPANG.COM - Rocky Gerung angkat bicara soal polemik yang terjadi antara Said Didu dan Luhut Binsar Pandjaitan. 

Dilansir dari Kompas.com. baru-baru ini, melalui juru bicaranya, Jodi Mahardi, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi sekaligus Menhub Ad Interim Luhut Binsar Pandjaitan akan menuntut mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu, atas pernyataan yang dianggap menyudutkan dirinya.

Rocky Gerung sendiri mengaku kurang begitu yakin jika LBP akan serius menanggapi pernyataan Said Didu. Menurut bintang ILC TV One, ia kurang percaya jika LBP punya waktu untuk mengikuti channel YouTube Said Didu.

"Kan beliau sibuk untuk koordinasi kebijakan, memastikan bahwa investasi tidak boleh menurun," ujar Rocky Gerung dikutip dari channel YouTube Rocky Gerung Official, Minggu (5/4/2020). 

 Dicibir Rocky Gerung, Dokter Tirta Terus Melawan Corona Saat Jejak Digital Kritik Jokowi Diungkit

 Rocky Gerung Ungkap Keraguannya Soal Data Korban Covid-19, Tuding Pemerintah Palsukan Data

 Sahabat Rocky Gerung Dalam Masalah Besar, Said Didu Dituntut Luhut Panjaitan, Singgung Sri Mulyani

 Langka! Rocky Gerung Lembut Pada Orang Ini Saat Debat Bukan Jokowi atau Fadli Zon, Lalu Siapa?

 Jejak Digital dr Tirta Disinggung Rocky Gerung, Bintang ILC Sebut Konyol, Kenapa?

 Rocky Gerung Puji Pengusaha Ini di Tengah Virus Corona, Kritik Jokowi Pakai Dana Abadi Pendidikan

Rocky Gerung menduga jika ada orang yang iseng membisikan sesuatu kepada juru bicaranya sehingga juru bicara LBP punya ide untuk menegur dan meminta maaf.

"Mungkin sekali ada yang iseng bisikin sesuatu ke juru bicaranya, juru bicaranya tiba-tiba punya ide untuk menegur dan minta maaf. Saya kurang yakin LBP punya itensi yang begitu jauh untuk memperkarakan Said Didu, karena Said Didu memberikan kritik yang biasa sekali kepada pejabat bukan kepada individu," ucap Rocky Gerung

Rocky menambahkan kemungkinan juru bicara Menko Luhut memakai diskres yang berlebihan sebagai juru bicara dan menilai juru bicara Menko Luhut salah bicara. "Mungkin jubir LBP ini salah bicara. Juru bicara memancing psikologi publik yang sudah lama menggendap lama," tutur Rocky.

Rocky kemudian memberikan contoh tentang beredarnya meme LBP di media sosial namun LBP tidak memberikan reaksi apa-apa alias tenang-tenang saja. Menurut Rocky, kemampuan kekuasaan untuk merawat apa yang disebut akal sehat menghadapi kritik belum sampai.

Rocky Gerung pun memprediksi jika dalam waktu dekat Menko Luhut akan mengadakan konferensi pers dan santai dalam menanggapi kasus ini. 

 Dicibir Rocky Gerung, Dokter Tirta Terus Melawan Corona Saat Jejak Digital Kritik Jokowi Diungkit

 Rocky Gerung Ungkap Keraguannya Soal Data Korban Covid-19, Tuding Pemerintah Palsukan Data

 Sahabat Rocky Gerung Dalam Masalah Besar, Said Didu Dituntut Luhut Panjaitan, Singgung Sri Mulyani

 Langka! Rocky Gerung Lembut Pada Orang Ini Saat Debat Bukan Jokowi atau Fadli Zon, Lalu Siapa?

 Jejak Digital dr Tirta Disinggung Rocky Gerung, Bintang ILC Sebut Konyol, Kenapa?

 Rocky Gerung Puji Pengusaha Ini di Tengah Virus Corona, Kritik Jokowi Pakai Dana Abadi Pendidikan

"Saya rasa sebentar lagi Pak Luhut akan konferensi pers dan bilang ya sudah-lah itu biasa, tak ku pedulilah," ujar Rocky.

Dalam situasi kritis seperti ini, sangat lumrah jika terjadi debat mendebat, kritik mengkritik. "Dia juga sudah lama jadi pejabat publik. Konsekuensi dari jabatan dia adalah kritik,".

Dilansir dari Kompas.com, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi sekaligus Menhub Ad Interim Luhut Binsar Pandjaitan akan menuntut mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu, atas pernyataan yang dianggap menyudutkan dirinya.

Hal itu merupakan buntut dari pernyataan Said Didu yang menyatakan Luhut dinilai mementingkan keuntungan pribadi saja tanpa memikirkan penanganan virus corona.

“Bila dalam dua kali 24 jam tidak minta maaf maka kami akan menempuh jalur hukum sesuai perundang-undangan yang berlaku," ujar Juru Bicara Luhut, Jodi Mahardi, melalui keterangan tertulis, Jumat (3/4/2020).

Jodi juga membenarkan bahwa pimpinannya tersebut telah mengetahui kejadian pencemaran nama baik Luhut. Maka dari itu, melalui Jodi, Luhut meminta agar Said Didu menyatakan maaf secara langsung kepadanya dan melalui semua media sosialnya terhitung mulai hari ini.

“Secara keseluruhan, seseorang dapat dikenakan pasal hate speech, Pasal 317 KUHP dan 318 KUHP dan juga dapat dikenakan Pasal 45A ayat 2 UU Nomor 19 Tahun 2016 terkait ITE jika menyebarkan ujaran kebencian, yaitu bisa memprovokasi, menghasut, serta penyebaran kabar atau berita bohong melalui media sosial,” tegas Jodi.

Asal mula tuntutan ini terjadi dari kanal YouTube Said Didu Muhammad Said Didu yang diwawancarai Hersubeno Arief berdurasi 22 menit beberapa waktu lalu.

 Dicibir Rocky Gerung, Dokter Tirta Terus Melawan Corona Saat Jejak Digital Kritik Jokowi Diungkit

 Rocky Gerung Ungkap Keraguannya Soal Data Korban Covid-19, Tuding Pemerintah Palsukan Data

 Sahabat Rocky Gerung Dalam Masalah Besar, Said Didu Dituntut Luhut Panjaitan, Singgung Sri Mulyani

 Langka! Rocky Gerung Lembut Pada Orang Ini Saat Debat Bukan Jokowi atau Fadli Zon, Lalu Siapa?

 Jejak Digital dr Tirta Disinggung Rocky Gerung, Bintang ILC Sebut Konyol, Kenapa?

 Rocky Gerung Puji Pengusaha Ini di Tengah Virus Corona, Kritik Jokowi Pakai Dana Abadi Pendidikan

Dalam video tersebut, Said Didu menyoroti soal isu persiapan pemindahan ibu kota negara (IKN) baru yang masih terus berjalan di tengah usaha pemerintah dan semua pihak menangani wabah Covid-19.

Said Didu mengatakan, hal tersebut menunjukkan bahwa pemerintah tidak memprioritaskan masalah kesejahteraan rakyat umum dan hanya mementingkan legacy

Said Didu menyebutkan bahwa Luhut ngotot agar Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati tidak “mengganggu” dana untuk pembangunan IKN baru dan hal tersebut dapat menambah beban utang negara. 

“Kenapa itu dilakukan karena ada pihak yang ngotot untuk agar anggarannya tidak dipotong, dan saya pikir pimpro (pimpinan proyek) pemindahan ibu kota, Luhut Pandjaitan, itulah yang ngotot agar anggarannya tidak dipotong. Sehingga, Sri Mulyani punya ide untuk menaikkan jumlah utang,” ucap Said Didu dalam video tersebut. 

“Kalau Luhut kan kita sudah tahulah. Ya memang menurut saya di kepala beliau itu hanya uang, uang, dan uang. Saya tidak pernah melihat bagaimana dia mau berpikir membangun bangsa dan negara. Memang karakternya demikian, hanya uang, uang, dan uang. Saya berdoa mudah-mudahan terbersit kembali Sapta Marga yang pernah diucapkan oleh beliau sehingga berpikir untuk rakyat bangsa dan negara. Bukan uang, uang, dan uang,” ujar Said Didu.

(*)

Sebagian artikel telah tayang di Kompas.com dengan judul, "Luhut Pandjaitan Akan Tuntut Said Didu ke Jalur Hukum", https://money.kompas.com/read/2020/04/03/133546026/luhut-pandjaitan-akan-tuntut-said-didu-ke-jalur-hukum.
Penulis : Ade Miranti Karunia
Editor : Bambang P. Jatmiko

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved