PMKRI Siapkan Relawan "PMKRI Peduli" Penaggulangan Corona di Seluruh Indonesia

Penyebaran virus corona di Indonesia semakin mengkhawatirkan. Pada Rabu, (25/3/2020) terdapat adanya peningkatan kasus positif sebanyak 790 orang deng

Penulis: Ryan Nong | Editor: Ferry Ndoen
zoom-inlihat foto PMKRI Siapkan Relawan
istimewa
Ketua Presidium PP PMKRI Benediktus Papa 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Nong 

POS-KUPANG.COM | KUPANG -- Penyebaran virus corona di Indonesia semakin mengkhawatirkan. Pada Rabu, (25/3/2020) terdapat adanya peningkatan kasus positif sebanyak 790 orang dengan jumlah pasien sembuh sebanyak 31 orang dan meninggal dunia 58 orang.

BNPB melalui juru bicara khusus penanganan virus corona (Covid-19) Achmad Yurianto menaksir ada 600 ribu hingga 700 ribu orang lebih di Indonesia yang berisiko terinfeksi virus. Pernyataan Yunianto pada Jumat, 20 Maret 2020 itu merupakan alarm bagi kedaulatan rakyat Indonesia. Dan hal ini harus ditanggapi serius oleh seluruh lapisan masyarakat. 

Pengurus Pusat PMKRI menilai Corona merupakan masalah yang harus diselesaikan bersama. Sehingga partisipasi masyarakat sangat dibutuhkan, selain mengikuti protokol penanganan covid-19 oleh pemerintah, masyarakat juga harus bergerak menjadi relawan anti covid-19.

Cegah Covid -19 - Ini yang Dilakukan PDIP NTT

Kepada POS-KUPANG.COM pada Kamis (26/3/2020), 

Ketua Presidium terpilih Pengurus Pusat PMKRI Benidiktus Papa mengatakan, PMKRI sedang berusaha menyiapkan calon relawan "PMKRI PEDULI" di semua cabang. Hal ini dilakukan PMKRI untuk merespon angka penyebaran covid-19 yang semakin meningkat. 

"Kami sedang berusaha menyiapkan kader-kader dari seluruh cabang di Indonesia untuk bergerak menjadi relawan dalam menangani pandemi covid-19," ujar Benidiktus pada Kamis  (26/3/2020).

PMKRI, kata Benediktus, sedang menyiapkan calon relawan dalam percepatan penanggulangan Covid-19. 

"Kami sudah mengirim surat  ke semua cabang agar PMKRI bisa mengambil bagian dalam penanganan virus COVID-19 ini," katanya.

Ia menambahkan, relawan dari kader PMKRI akan bergabung dalam Jaringan Katolik Melawan Covid-19 dan Satgas Covid-19 Forum Komunikasi Alumni (FORKOMA) PMKRI.

"Nanti setelah mengikuti pelatihan yang akan dilakukan sesuai standar medis di masing-masing daerah, kader PMKRI tersebut akan terjun langsung dalam penanganan COVID 19 dan hal ini tentu mengikuti protokol pemerintah," ungkapnya.

Sampai hari ini, lanjut Benediktus,  sudah ada nama anggota yang terkonfirmasi menyatakan kesediaan menjadi relawan.

"Disamping kita menyiapkan calon relawan, kita juga aktif melakukan kampanye di media sosial untuk mengajak seluruh kader dan masyarakat untuk selalu mendengarkan himbauan para medis tentang bahaya COVID-19 termasuk mengajak kader untuk menjadi pelopor kesehatan di masing-masing cabang," katanya.

Selain itu, Beni menggambarkan, partisipasi nyata yang hari ini dilakukan kader PMKRI untuk meminimalisir kasus penyebaran covid-19 adalah seperti yang digelar oleh PMKRI Cabang Maumere dengan melakukan penyemprotan desinfektan di beberapa tempat.

"Kita juga berharap teman-teman di setiap cabang lain dengan jejaring masing-masing bisa berkontribusi dalam melawan COVID-19," tegasnya.

Hal ini menurut Beni harus dilakukan sebagai tanggung jawab PMKRI untuk bangsa Indonesia melawan pandemi covid-19. (hh)

Area lampiran

 

 
 

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved