Sebar Berita Hoax Pasar Ditutup, Elty Diamankan Polres TTS
diserbu warganet yang kaget dengan informasi tersebut. Warganet pun dibuat panik dan resah oleh postingan tersebut.
Penulis: Dion Kota | Editor: Rosalina Woso
lihat foto
Sebar Berita Hoax Pasar Ditutup, Elty Diamankan Polres TTS
POS-KUPANG.COM | SOE -- Elty Tlonaen, wanita 30 tahun warga Kota Soe diamankan tim gabungan Polres TTS, Kamis (19/3/2020) malam akibat cuitannya di media sosial Facebook. Pasalnya, Pelaku memposting berita hoax di akun Facebook pribadinya.
Pelaku menulis "Akibat Corona Pasar Inpres SoE Mulai besok ditutup". Sontak postingan pelaku langsung diserbu warganet yang kaget dengan informasi tersebut. Warganet pun dibuat panik dan resah oleh postingan tersebut.
"Kita sudah amankan pemilik akun Facebooknya dan sementara kita dalami motif pelaku memposting status seperti itu," ungkap Kapolres TTS, AKBP Ariasandy, SIK yang dikonfirmasi melalui Kasat Reskrim Polres TTS Iptu Jamari SH, Jumat (20/3/2020) pagi.
Jamari menghimbau kepada masyarakat pengguna media sosial untuk lebih bijak dalam menggunakan media sosial. Media sosial hendaknya digunakan untuk memperluas jaringan pertemanan dan menyebarkan informasi yang positif bagi banyak orang.
"Silakan masyarakat menggunakan media sosial, tetapi sesuai peruntukannya. Jangan untuk posting hal-hal negatif yang hanya membuat masyarakat resah dan panik," imbaunya.
Kepala Bapenda, Aba Anie selaku pengelola Pasar Inpres Soe mengaku, sudah mendengar informasi hoax tersebut. Dirinya menegaskan, Pasar Inpres Soe akan tetap dibuka dan tidak ada rencana untuk ditutup.
Pihaknya hanya akan mengeluarkan pengumuman kepada para penjual dan pembeli agar lebih menjaga kebersihan lingkungan pasar. Hal ini sebagai salah satu langkah antisipasi penyebaran virus Corona di lingkungan Pasar Inpres Soe.
• Forum Pembauran Kebangsaan Gelar Konferensi Pers, Simak 7 Poin yang Dihasilkan
• Karya Bakti Bersama Masyarakat, Dandim Kupang : Babinsa Harus Selalu Siap Membantu Kesulitan Rakyat
"Itu berita hoax yang bilang pasar mau tutup. Pasar tetap buka, kita hanya menghimbau agar para penjual dan pembeli untuk lebih memperhatikan kebersihan lingkungan pasar," tegasnya. (Laporan Reporter POS KUPANG.COM, Dion Kota)
