Breaking News

Warga Atambua Masih Berminat Minyak Tanah

Sejumlah warga Atambua, Kabupaten Belu masih berminat menggunakan minyak tanah sebagai bahan bakar dibandingkan elpiji.

Penulis: Teni Jenahas | Editor: Kanis Jehola
Humas Pemkab SIkka untuk POS-KUPANG.COM
Isi minyak tanah saat operasi pasar minyak tanah di SIkka 

POS-KUPANG.COM | ATAMBUA - Sejumlah warga Atambua, Kabupaten Belu masih berminat menggunakan minyak tanah sebagai bahan bakar dibandingkan elpiji. Pasalnya, minyak tanah lebih murah dan kecil resikonya. Selain itu, warga belum terbiasa menggunakan gas elpiji.

"Kalau saya lebih pilih minyak tanah daripada elpiji. Minyak tanah murah dan kecil resikonya. Tapi kalau gas bisa meledak", kata Ibu Fitriani saat ditemui POS-KUPANG.COM, Minggu (15/3/2020).

Antisipasi Corona Bandara Hasan Aroeboesman Ende Mulai Periksa Suhu Tubuh Penumpang

Menurut Fitriani, penggunaan minyak tanah dalam seminggu sekitar lima liter. Ia juga menggunakan kayu bakar di rumahnya. Minyak tanah dipakai untuk masak makanan yang lebih cepat seperti masak mie dan telur.

Fitriani mengaku belum tahu soal aturan menunjukan KTP saat pembelian minyak tanah. Ia membeli di kios, bukan di pangkalan minyak tanah.

Warga lainnya, Ibu Elisa mengatakan, ia ada rencana membeli elpiji namun anak-anak di rumahnya belum terbiasa menggunakan elpiji sehingga ia tetap menggunakan minyak tanah.

PT PLN Tetap Siaga Kelistrikan, Urusan Listrik Lewat PLN Mobile Aja

"Anak-anak takut pakai gas. Sama saja kalau kita beli gas terus tidak pakai, lebih baik beli minyak tanah saja", ungkap Elisa.

Seorang pemiliki warung, Mas Syaiful mengatakan, ia tetap menggunakan minyak tanah karena karyawan di warung belum terlatih menggunakan gas elpiji. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, ia tetap menggunakan minyak tanah. Dalam sebulan, kebutuhan minyak tanah do warung sekitar 50 liter.

Syaful membeli minyak tanah di agen-agen minyak tanah. Sampai saat ini, belum ada penerapan untuk menunjukan KTP saat membeli minyak tanah. (Laporan Reporter POS- KUPANG.COM, Teni Jenahas)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved