Timor Leste Belum Ada Kasus Virus Corona

tanggapan mengenai pernyataan Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat yang hendak menutup perbatasan NTT -Timor Leste.

Penulis: Teni Jenahas | Editor: Rosalina Woso
zoom-inlihat foto Timor Leste Belum Ada Kasus Virus Corona
(ANTARA/Yudhi Mahatma)
Dokumen foto Pos Perbatasan Republik Indonesia - Timor Leste di Atapupu, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Timor Leste Belum Ada Kasus Virus Corona

POS-KUPANG.COM|KUPANG -- Sampai saat ini Negara Demokratic Timor Leste (RDTL) belum ada kasus virus Corona atau Covid -19. Meski begitu pemerintah RDTL melakukan berbagai upaya antisipasi dan pencegahan.

Hal ini disampaikan Konsulat RDTL di NTT, Jesuino Dos Reis M.Carvalho kepada POS-KUPANG.COM, Sabtu (14/3/2020).

Jesuino dimintai tanggapan mengenai pernyataan Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat yang hendak menutup perbatasan NTT -Timor Leste.

Menurut Zito, sapaan Jesuino, sampai saat ini Timor Leste masih bebas dari Covid -19 , karena itu, pihaknya merasa kaget ketika membaca berita di sejumlah media online bahwa Gubernur akan menutup perbatasan NTT -Timor- Leste.

"Kami tentu kaget,ketika bapak Gubernur NTT menyatakan akan menutup perbatasan. Langkah bapak gubernur ini tentu dalam rangka pencegahan virus Corona," kata Zito.

Dia menjelaskan, beberapa waktu lalu ada informaai bahwa di Timor Leste ada virus Corona, namun ternyata informasi itu tidak benar.

"Saat itu memang ada satu warga Italia yang sakit. Namun, setelah diperiksa warga Italia itu negatif Corona. Informasi itu beredar dan seolah-olah bahwa di Timor Leste ada virus Corona," katanya.

Dikatakan, apa yang disampaikan Gubernur NTT itu tentu dalam rangka pencegahan dan antisipasi.

"Pernyataan bapak Gubernur itu wajar sebagai seorang bapak yang menjaga anak atau warganya. Hanya saja membuat kami juga kaget," ujarnya.

Dikatakan, apa yang dilakukan itu sebagai bentuk kepedulian dan kepentingan dua negara. Bahkan, lanjutnya, komunikasi sudah dilakukan antara Dubes RDTL dan KBRI di RDTL, bahwa untuk menutup perbatasan tentu akan ada koordinasi dua negara dan juga kabupaten yang ada di perbatasan.

"Saya juga sudah komunikasi dengan PM Timor Leste, bahwa, apabila ada kasus di RDTL maka akan ditutup juga, namun saat ini belum," katanya.

Dia mengakui, penutupan perbatasan NTT-Timor Leste tentu akan berdampak pada ekonomi dan logistik masyarakat.

Kantor BRI Cabang Atambua Sediakan Hand Sanitizer Untuk Nasabah

Pamer Cincin, Unggahan Sarita Abdul Mukti Jadi Sorotan, Sindir Jennifer Dunn dan Faisal Harris?

Virus Corona Merebak, Liga 1 2020 & Liga 2 Indonesia Resmi Disetop, Laga Terakhir Minggu 15/3/2020

Zito mengatakan, sampai saat ini sudah empat negara yang tidak bisa masuk ke Timor Leste, yakni China,Iran, Italia dan Korea Selatan.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved