Kerasnya Marion Jola Sampai Usir Anak Kos yang Tunggak Bawar Sewa Semasa jadi Juragan Kos

Kerasnya Marion Jola Sampai Usir Anak Kos yang Tunggak Bawar Sewa Semasa jadi Juragan Kos Kerasnya Marion Jola Sampai Usir Anak Kos yang Tunggak Bawar

Editor: Alfred Dama
(TribunStyle.com/ Instagram @lalamarionmj)
Marion Jola 

Kerasnya Marion Jola Sampai Usir Anak Kos yang Tunggak Bawar Sewa Semasa jadi Juragan Kos

POS KUPANG.COM -- Marion Jola gadis asal Kupang , Nusa Tenggara Timur terus melejit di panggung hiburan Indonesia

Kini marion jola yang kerap tampil seksi itu telah sukses dan memiliki harta yang tak sedikit, namun siapa sangka Marion Jola pernah menjadi juragan kos di Kupang

Semasa menjadi pemilik kos-kosan, Marion Jola bersikap keras pada penyewa kamar-kamar kosnya bahkan ia sampai mengusir penyewa yang menunggak

Penyanyi jebolan ajang pencarian bakat ini tak cuma dikenal punya suara merdu, tapi juga sering tampil seksi.

Bahkan beberapa kali penampilan seksi pemilik nama lengkap Marion Rambu Jola Pedi ini kerap menuai kritik netizen.

Kendati demikian, Marion Jola tak ambil pusing.

Namun banyak yang tak tahu, sebelum sukses jadi penyanyi, perempuan asal Kupang ini merupakan juragan kos-kosan.

Yap, Marion Jola ternyata sudah mengelola kos-kosan sejak masih duduk di bangku SMA loh.

Hal itu diungkapnya baru-baru ini dalam tayangan di kanal YouTube Ari Lasso TV, seperti dikutip Grid.ID dari video yang dipublikasikan pada Kamis (12/3/2020).

Marion Jola
Marion Jola ((Instagram @lalamarionmj))

Rupanya, sejak SMP Marion sudah hidup terpisah dari kedua orang tuanya.

Ayah dan ibunya tinggal di Sumba , sementara Marion tetap berada di Kupang bersama sang nenek.

"Papa sempat kasih aku pegang kosan, itu pas SMA kelas dua," ucapnya.

"Jadi aku minta hadiah kos-kosan, biar jajannya dari situ aja. Gitu sih dulu penawarannya sama papa," kenangnya.

"Dari situ ngurus kosan, bayar listrik, bayar airnya, kontrol keluar masuknya uang, tapi gak dikasih uang jajan lagi sama sekali," jelasnya.

"Jadi uangku ya uang dari hasil kos-kosan itu," tandasnya.

Pada saat itu, Marion mengelola kos-kosan dengan jumlah kamar sebanyak delapan unit.

Tarif sewanya pun sama, senilai Rp 250 ribu per kamar, maka dalam sebulan ia menerima uang sebanyak Rp 2 juta.

Namun tentu saja penghasilan itu masih harus dibagi untuk biaya listrik, air, dan gaji untuk satu pria yang dipercaya menjaga kos-kosan.

Menariknya selama mengelola kos-kosan, Marion cukup tegas hingga terlihat seperti ibu kos galak.

Pasalnya, ia tak ragu mengusir siapa saja yang menunggak pembayaran hingga menegur penghuni kos atau tamu yang berisik dan buat onar.

Apalagi pada saat itu Marion hanyalah anak SMA, sementara mereka yang ngekos rata-rata anak kuliahan.

"Ada yang gak bayar tiga bulan, waktu itu dapet laporan dari kios punya papa mama di depan kosan yang disewa orang," ujarnya.

"Nah kan dia yang biasa jagain, bilang minta tolong dong ambilin duitnya. Aku tanya dong, ini belum bayar tiga bulan? Dia bilang iya," kenangnya.

"Langsung aku ke belakang, ku marahin, aku usir sampai mereka takut sama aku dan panggil aku kakak. Padahal aku anak SMA dan mereka anak kuliahan," jelasnya.

"Ada juga yang gak tertib, ribut, aku marahin tuh sama temen-temennya juga aku marahin," sambungnya.

"Habis aku ibu kosnya. Gak bisa kalau sampai ini kos kotor, ribut, karena nanti aku yang diamukin sama papa," tandasnya.*

Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul: Jadi Juragan Kos-kosan Sejak SMA, Marion Jola Tak Ragu Usir Penyewa Kamar yang Nunggak Bayar Tiga Bulan: Mereka Sampai Takut Sama Aku..

Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved