Mengenal Tim Seguni Polres Lembata : 24 Jam Lakukan Pelayanan Terhadap Masyarakat

Mengenal Tim Seguni Polres Lembata: 24 Jam Lakukan Pelayanan Terhadap Masyarakat

POS-KUPANG.COM|LEWOLEBA--Polres Lembata telah memiliki tim reaksi cepat dan tanggap yang diberi nama Tim Seguni (Setia, Unggul dan Melayani). Tim ini telah beberapa kali melakukan patroli jarak jauh dalam rangka pengamanan dan juga sosialisasi keamanan dan ketertiban masyarakat.

Tim yang berjumlah 11 orang ini dibentuk juga dalam rangka merespon perintah pimpinan yang berkaitan dengan pencegahan tindakan pidana dan pelanggaran hukum di area hukum Lembata.

Tim Seguni juga melakukan pengamanan dalam upaya pencegahan di hari-hari raya keagamaan dan membantu pengamanan di polsek-polsek di seluruh Lembata.

Ipda Yance Kadiaman, Kanit 1 Dalmas Polres Lembata, menyebutkan Tim Seguni siap kerja 24 jam kapan dan di mana saja dengan metode penanganan reaksi cepat. Tim ini juga dilengkapi perlengkapan penanganan reaksi cepat yang lengkap.

Menurut Yance, Tim Seguni Polres Lembata sudah terbentuk empat bulan lalu atas perintah pimpinan. Secara teknis Tim Seguni ada di bawah komando Kasat Sabhara Polres Lembata dan mereka sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat dengan patroli jarak jauh.

Dalam situasi dan kejadian yang berdampak mengganggu ketertiban dan keamanan, masyarakat dapat melakukan koordinasi dengan Tim Seguni.

Mantan Kanit Pidum Polres Kupang Kota ini menambahkan, tim ini sudah melakukan penertiban premanisme, membantu Satlantas Polres Lembata menertibkan kendaraan yang tidak mempunyai lampu pada malam hari dan membantu tugas unit-unit kepolisian lainnya.

Tugas Tim Seguni memang juga fokus pada pencegahan sebelum terjadinya tindak pidana di tengah masyarakat.

"Tim ini juga ada program latihan bela diri, latihan fisik dan pengetahuan wawasan. Jadi bukan asal bentuk tim ini tapi sudah dibekali dengan bela diri, pembinaan fisik dan wawasan," kata Yance di ruang kerjanya, Selasa (3/3/2020).

Secara internal, Yance mengungkapkan anggota kepolisian yang masih muda juga direkrut untuk menumbuhkan rasa cinta mereka pada pekerjaan. Anak-anak muda dalam tim ini juga dipacu untuk berinovasi dan berkreativitas dalam pelaksanaan tugas.

"Mereka bangga dan mereka sadar kalau tugasnya mulia dalam memberi rasa aman kepada masyarakat," tandasnya.

"Misi kita itu Sabhara berupaya merespon semua pencegahan dengan kekuatan dari dalam dan dari luar. Dari luar itu bagaimana kita gunakan kekuatan yang ada. Mudah-mudahan tim ini lebih baik lagi demi kenyamanan dan keamanan di Lembata," tambahnya.

Sementara itu, Kasat Sabhara Iptu Olaangin Leonardus, mengatakan dalam patroli jarak jauh, Tim Seguni juga bertatap muka dengan tokoh pemuda, tokoh agama dan tokoh pemuda dan menyampaikan kepada mereka bahwa Tim Seguni selalu siap 24 jam jika dibutuhkan dalam bentuk apa pun.

Menurut dia, masyarakat sendiri sangat berharap tim ini tetap eksis dan tidak dibubarkan karena dampaknya sangat terasa.

• Camat Lio Timur Kabupaten Ende Bertekad Terus Zero DBD

• Petani Lima Kecamatan Temu Lapang Kegiatan Teknologi Jagung Hibrida di Sulamu

• Begini Sikap Mahasiswa Korban Ulah Dosen Yang Nyaris Sentuh Bagian Intimnya di Toilet Kampus

• Dinas Kepemudaan dan Olahraga NTT Gelar Pelatihan Wirausaha Bidang Perbengkelan Las di Kefa

"Ada beberapa anak muda yang duduk-duduk di jalan itu, kita bubarkan mereka, lalu sering ada gangguan di tengah malam juga kita sudah amankan, jadi masyarakat berharap tim ini tidak dibubarkan," paparnya.

Dalam upaya pencegahan, kata Leonardus, pendekatan yang dilakukan tim selalu humanis dan edukatif sehingga tidak menciptakan rasa takut di tengah masyarakat.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ricko Wawo)