Heboh Pernyataan KomisionerKPAI,Wanita Bisa Hamil Renang Bersama Pria di Kolam yang Sama,Minta Maaf
Heboh Pernyataan Komisioner KPAI, Wanita Bisa Hamil Renang Bersama Pria di Kolam yang Sama, Minta Maaf
Heboh Pernyataan Komisioner KPAI, Wanita Bisa Hamil Renang Bersama Pria di Kolam yang Sama, Minta Maaf
POS KUPANG.COM -- Berenang dalam kolam yang sama sejauh ini tidak dipisahkan antara pria dan wanita
Berang merupakan aktivitas yang dianggap bisa menyehatkan bahkan ada juga yang menyebutkan berenang termasuk dalam kolam merupakan cara untuk penyembuhan untuk tulang atau teapi
Namun belim lama ini tersebar kabar mengenai bahaya bagi kaum wanita yang berenang bersama para pria dalam kolam yang sama. Wanita bisa hamil.
Komisioner KPAI Sitti Hikmawatty belakangan ini tengah ramai diperbincangkan publik lantaran mengeluarkan pernyataan kontroversi.
Bahkan nama Sitti Hikmawatty sempat menjadi trending topic di laman Twitter pada Minggu (23/2/2020) pukul 16.20 WIB.
Hal itu dikarenakan pernyataannya yang disampaikannya perkara wanita bisa hamil jika berenang dengan pria telah membuat geger.
• Detik-Detik Menegangkan Saat Leher Panji Petualang Dililit Ular Piton Sampah Pucat Tak Berdaya
Melansir dari Tribunnews pada Minggu (23/2/2020), sebelumnya Komisioner KPAI bidang Kesehatan, Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif (NAPZA) ini mengingatkan kaum perempuan untuk berhati-hati saat berada di kolam renang umum.
Ia juga menerangkan bahwa kehamilan dapat dialami seorang wanita apabila berenang dengan laki-laki di kolam renang yang sama.
Meskipun tidak terjadi penetrasi, tapi menurut Sitti Hikmawatty, kehamilan mungkin saja terjadi, terlebih pada wanita yang berada dalam fase kesuburan.
"Walaupun tidak terjadi penetrasi, tapi ada pria terangsang dan mengeluarkan sperma, dapat berindikasi hamil," ujarnya.
"Terlebih kalau perempuannya sedang fase subur, itu bisa saja terjadi," tambahnya.
Setelah ramai diperbincangkan, Sitti Hikmawatty akhirnya memberikan klarifikasi.
Baca Juga: Bingung dengan Pernyataan Nyeleneh Soal Hamil Karena Berenang, Hotman Paris Langsung Tantang KPAI: Aku Sudah Renang dengan Ribuan Cewek Tapi Nggak Ada yang Melahirkan Bayi Muka Batak!
Pernyataan yang sempat menggegerkan publik itu, diakuinya didapatkan dari referensi jurnal.
"Saya dapat referensi dari jurnal luar negeri. Nanti saya kirim jurnalnya," jelasnya.
Kendati demikian, ia juga tengah memastikan secara pasti ihwal perempuan dapat hamil ketika berada di kolam renang dengan lawan jenis.
Baca Juga: Hebohkan Twitter, KPAI Klarifikasi Soal Perempuan Bisa Hamil Saat Renang Bareng Laki-laki
"Itu tidak bisa ditarik kesimpulan langsung seperti itu, ada predisposisi lainnya dulu," terangnya.
Sementara itu melansir dari Kompas TV, Sitti Hikmawatty kini meminta maaf atas pernyataan dirinya yang viral di media sosial tersebut.
"Saya meminta maaf kepada publik karena memberikan statemen yang tidak tepat," katanya dalam keterangan tertulis, Minggu (23/2/2020) sore.
Sitti Hikmawatty berharap semua pihak tidak menyebarluaskan informasi yang dinilainya kurang tepat tersebut.
"Statement tersebut adalah statement pribadi saya dan bukan dari KPAI. Dengan ini saya mencabut statement tersebut," ujarnya
"Saya memohon kepada semua pihak untuk tidak menyebarluaskan lebih jauh atau malah memviralkannya," tandasnya.
Penjelasan Dokter
Melansir dari Kompas.com, inilah pernyataan dokter spesialis obstetri dan ginekologi, dr Yassin Yanuar Mohammad, SpOG-KFER.
Terkait informasi perempuan bisa hamil jika berenang dengan lawan jenis, disebutkannya tidak benar.
Baca Juga: Ruben Onsu dan Sarwendah Urus Pengangkatan Betrand Peto Secara Hukum Negara, Simak Penjelasan Komisioner KPAI Perihal Perbedaan Hak Asuh Anak dan Adopsi
"Tidak benar. Berenang dalam satu kolam yang sama antara pria-perempuan tidak akan menyebabkan kehamilan pada perempuannya," ujar Yassin, Sabtu (22/2/2020).
Menurut keterangan yang diberikan sang dokter, sperma akan mati beberapa menit setelah keluar dari tubuh.
"Cairan seminal atau ejakulat akan langsung mengering ketika keluar dari tubuh. Demikian juga saat dikeluarkan di dalam kolam renang akan langsung mati/rusak, sehingga pernyataan tersebut tidak memiliki bukti/dasar ilmiah," ujarnya.
Selain itu, Yassin juga menjelaskan apabila sperma yang terpapar udara tidak bisa membuahi, kecuali ejakuasinya di liang vagina.
Sebagian artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul: Bikin Geger Gara-gara Pernyataan Kontroversi Renang dengan Lawan Jenis Bisa Hamil, Komisioner KPAI Beri Klarifikasi dan Minta Maaf
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kupang/foto/bank/originals/sitti-hikmawatty.jpg)