Setelah Sunda Empire, Kini Muncul Kerajaan Kutai Mulawarman di Kaltim, Raja Labok Angkat Suara

Setelah Sunda Empire, Kini Muncul Kerajaan Kutai Mulawarman di Calon Ibu Kota Negara, Ini Fakktanya

Editor: Hasyim Ashari
Kompas.com
Setelah Sunda Empire, Kini Muncul Kerajaan Kutai Mulawarman di Kaltim, Raja Labok Angkat Suara 

Dirinya juga membantah jika ada anggapan organisasinya berniat memerintah atau berkuasa. Perkumpulannya murni memajukan adat dan kebudayaan yang ada di lokasi tersebut.

"Kami berdiri sendiri. Kami ingin angkat warisan adat dan budaya di Muara Kaman," terangnya.

3. Peduli dengan pelestarian kebudayaan

Raja Kutai Mulawarman Iansyahrechza atau disapa Raja Labok bersama istrinya. (Istimewa) Selain itu, sejak berdirinya Kerajaan Kutai Mulawarman, Labok mengaku telah berhasil mengusahakan pembangunan museum Muara Kaman.

Museum tersebut, menurut Labok, memberi bukti jejak sejarah peradaban Kerajaan Mulawarman di Muara Kaman.

Untuk itu, Labok mengaku tidak setuju jika perkumpulan yang dipimpinnya disamakan dengan kerajaan fiktif seperti Sunda Empire atau King of The King dan sejenis lainnya.

4. Awal muasal berdirinya Perkumpulan Kerajaan Kutai Mulawarman

Berdasar keterangan Labok, perkumpulan tersebut awalnya terbentuk pada 1999 dengan nama Lembaga Dewan Adat Forum Komunikasi Kerabat Mulawarman.

Ansy Lema Pertanyakan Hutan Bowosie yang Dialihfungsikan untuk Dikelola Badan Otorita Pariwisata

INNALILLAHI! Kabar Duka Datang dari NU KH Ahmad Bagdja Meninggal Dunia, Sekjen PB NU Era Gus Dur

Setelah itu, pada 2001 diadakan upacara adat Mulawarman dan diresmikan Lembaga Adat Besar Kecamatan Muara Kaman.

Lembaga itu bertujuan menopang Kerajaan Kutai Mulawarman.

Pada kesempatan itu, Labok dilantik sebagai pimpinan lembaga Kerajaan Kutai Mulawarman dengan gelar Maharaja Srinala Praditha Alpiansyahrechza Fachlevie Wangsawarman menjadi Maharaja Kutai Mulawarman.

Sejak itu lembaga adat tersebut melakukan upacara-upacara adat kerajaan, termasuk membuat kabinet dan penamaan gelar.

"Soal itu hak kami. Sesuai falsafah kerajaan kami. Semua itu diatur oleh dewan pemangku adat," jelasnya.

5. Diselidiki polisi

Kemunculan Perkumpulan Kerajaan Kutai Mulawarman sudah terdeteksi polisi.

Sumber: Kompas.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved