Nelson Matara Sesalkan Monumen Pancasila Tidak Selesai Dikerjakan

Program pembangunan Monumen Pancasila itu baik, hanya saja kurang pengawasan sehingga pekerjaannya tidak selesai

Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Kanis Jehola
istimewa
Nelson Matara 

POS-KUPANG.COM | KUPANG - "Program pembangunan Monumen Pancasila itu baik, hanya saja kurang pengawasan sehingga pekerjaannya tidak selesai. Padahal, adanya Monumen Pancasila itu membuktikan bahwa NTT sebagai rahim Pancasila dan kehidupan di NTT selalu dengan semangat Pancasila,".

Hal ini disampaikan Wakil Ketua Komisi IV DPRD NTT, Nelson O.Matara, S.Ip, M.Hum, Rabu (29/1/2020).

Testing CPNS Sesi Satu Hari Pertama di Manggarai Barat 2 Peserta Tidak Hadir

Menurut Nelson, program pembangunan Monumen Pancasila memang merupakan masa lalu yang perlu dievaluasi. Namun, disanyangkan karena pelaksanaannya tidak tuntas atau tidak selesai.

"Awal pembangunan monumen ini ketika kita melihat adanya riak-riak secara nasional, gejolak nasional serta adanya pihak yang ingin merongrong ideologi bangsa. Karena itu, kita tarik atau lihat secara lokal di NTT, kemudian ada gagasan untuk bangun monumen itu," kata Nelson.

Dijelaskan, program yabg baik itu tidak dikerjakan hingga tuntas oleh pihak ketiga sehingga saat ini proyek itu terkesan mangkrak.

Ketua DPRD Nagekeo Harap Camat Mauponggo Bisa Indentifikasi Kebutuhan Masyarakat

Ditanyai soal sisi penganggaran, Nelson mengatakan, dari sisi anggaran tudak ada persoalan karena penganggaran telah dilakukan sesuai dengan program atau perencanaan.

"Pembangunan itu diawali dengan perencanaan, survey kelayakan, survey detail proyek, sehingga penganggaran disesuaikan. Tapi sayangnya tidak diselesaikan," katanya.

Dikatakan, sesuai survey detail, maka proyek ini layak dibangun. Bahkan kebijakan sudah selasai dengan melihat studi kelayakan dari pengguna anggaran di Dinas PUPR.

"Kita harapkan pekerjaan ini bisa diselesaikan dengan baik," ujarnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved