Ruben Onsu & Sarwendah Lewati Proses Panjang Adopso Betrand Peto, 500 Pertanyaan di Tes Kejiwaan
Ruben Onsu & Sarwendah Lewati Proses Panjang Adopso Betrand Peto, 500 Pertanyaan di Tes Kejiwaan
Ruben Onsu & Sarwendah Lewati Proses Panjang Adopso Betrand Peto, 500 Pertanyaan di Tes Kejiwaan
POS KUPANG.COM, JAKARTA -- Betrand Peto merupakan remaja beruntung dari Cancar , Kabupaten Manggari Nusa Tenggara Timur
Ia diangkat anak oleh pasangan pesohor Ruben Onsu dan Sarwendah yang memuluskan jalannya menjadi artis terkenal.
Meski memiliki suara yang merdu, namun Ruben Onsu dan Sarwendah yang menjadi jalan Betrand Peto untuk menjadi sukses hingga diangkat anak oleh ayah Thalia dan Thania tersebut
Namun jalan panjang proses adopsi Betrand Peto harus dilalui oleh pasangan itu, mulai dari proses adat Manggarai hingga harus menjawab 500 pertanyaan psikologis.
Ruben Onsu dan Sarwendah bisa dibilang sangat berjuang atau berupaya keras untuk mengadopsi Betrand Peto secara sah.
Sebelumnya diberitakan bahwa, Ruben Onsu dan Sarwendah jauh-jauh mengunjungi kampung halaman Betrand Peto di NTT.
Ruben Onsu dan Sarwendah memang sudah sejak lama ingin mengangkat Betrand Peto sebagai putranya.

Betrand Peto menangis ditemani Sarwendah dan Ruben Onsu (YouTube)
Namun tak mudah langkah Ruben dan Sarwendah untuk mengangkat Betrand sebagai anak.
Lantaran harus melalui banyak prosedur termasuk acara adat setempat.
Selain prosesi adat, Ruben Onsu ternyata juga harus melewati serangkaian proses adopsi.
• Rocky Gerung Ungkap Anies Baswedan Punya Modal Kuat untuk Capres 2024 Kalahkan Penguasa,Kubu Jokowi?
• Ramalan Zodiak Hari Senin 13 Januari 2020, Taurus Tak Sabar Gelisah, Capricorn Emosional, Lainnya?
• Bersama Puput Nastiti Unggah Foto Pertama Bersama sang Bayi,Ini Sikap tiga Anak Ahok & Veronica Tan
• Lina Eks Sule Mati Dianggap Janggal,Ini Penjelesan Ahli Forensik Ungkap Fakta Jenazah yang Membiru
Ruben Onsu mengatakan, dirinya dan sang istri, Sarwendah harus menjalani serangkaian tes demi menjadikan Betrand Peto sebagai anggota keluarganya.
Ia mengungkapkan, dirinya dan Sarwendah harus mengikuti banyak proses untuk mengangkat Betrand Peto sebagai anaknya.
Ruben mengatakan, dirinya harus melewati proses yang panjang.
Sementara, terkait kabar 500 pertanyaan dalam tes kejiwaan yang ia ungkapkan sebelumnya, Ruben mengaku keceplosan.
"Makanya kan gue bilang, prosesnya panjang (angkat Betrand Peto sebagai anak) yang gue enggak cerita juga buat kalian. Kemarin gue cerita keceplosan saja," kata Ruben di kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Jumat (10/1/2020), dikutip dari Kompas.com.
Selanjutnya, Ruben mengaku harus mengajukan beberapa persyaratan administrasi ke pengadilan.
Menemui Psikolog
Tak berhenti di situ, Ruben dan Sarwendah harus menemui psikolog untuk menjalani tes kejiwaan.
Saat menjalani tes kejiwaan bersama psikolog, Ruben tak menyangka mendapat 500 pertanyaan.
"Jadi kalau istilah anak zaman sekarang mah itu sudah bukan kaleng-kaleng, persyaratannya itu," lanjutnya.
Namun, Ruben berujar, dirinya dan Sarwendah telah berhasil melewati tes kejiwaan tersebut dengan baik.
"Karena yang ada di otak gue hanya Betrand, Thalia, Thania, untungnya gue menjawab semua pertanyaan itu. Gue melewatinya dengan baik, baik gue atau Sarwendah," jelas dia.
"Makanya Wendah itu yang pernah menulis, 'saya tidak melahirkan dia (Betrand Peto), tetapi saya seperti melahirkan dia," tambah Ruben Onsu.

Betrand Peto akan Jalani Persidangan
Tak hanya dirinya dan sang istri yang harus menjalani serangkaian proses, ternyata putranya, Betrand Peto bakal menjalani rangkaian persidangan ketika memasuki usia 17 tahun.
Menurutnya, persidangan tersebut merupakan kelanjutan dari persyaratan yang harus dijalani setelah Betrand diangkat sebagai anak Ruben dan Sarwendah.
"Saya ini tahapnya masih hak asuh. Nanti di usia Betrand 17 tahun, kalau tidak salah, masih harus sidang lagi untuk Betrand, saya masih dapat atau enggak (hak asuh)," jelas Ruben, dikutip dari Kompas.com, Jumat (10/1/2020).
Lalu, Ruben mengakui, rangkaian proses panjang untuk mengangkat Betrand sebagai putranya itu, agar ke depan bisa mempermudah dirinya apabila ada persyaratan lainnya.
"Kenapa begitu, saya gunanya buat urusan legal. Kayak paspor kemarin. Kalau di imigrasi kan Betrand masih nervous karena kan di paspornya enggak ada Putra Onsu kan, biasanya kalau family kan dilihat nama belakangnya," imbuhnya.
Channel YouTube 'The Onsu Family' di-hack
Diberitakan sebelumnya, Ruben Onsu dan keluarga, belakangan ini tengah mendapat hal yang kurang mengenakan terkait akun YouTube miliknya yang dibobol.
Namun, dirinya enggan melanjutkan ke ranah hukum atas kasus pembobolan akun YouTube miliknya.
Meskipun, diketahui, ia sudah mengantongi identitas dari hacker tersebut.

“Karena ini sudah dipegang sama pihak YouTube-nya jadi orang-orang yang pelakunya saya sudah tau di mana letaknya dikasih tau disini disini. Tapi capek ah mau ngapain,” kata Ruben Onsu di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Rabu (8/1/2020).
Ia juga mengaku tak mengenal hacker tersebut.
Jika mengenal, Ruben Onsu berniat untuk mendatangi hacker tersebut.
Menurutnya, orang yang mengaku hacker tersebut diduga menggunakan akun palsu, dan mengaku tak senang dengan konten di MOP Channel.
Ruben Onsu dan keluarga seusai menjalani misa malam Natal di Gereja GBI Jalan Mutiara, Bekasi Utara, (25/12/2019) (Wartakotalive.com/Muhammad Naufal)
Ruben mengatakan, hacker itu menyebut Konten di kanal tersebut dianggap terlalu sering mengekspos aksi Betrand.
“Dia bilang dia ‘enggak ada masalah sama Ruben Onsu-nya tapi gue enggak suka MOP terlalu sering mengupload Betrand, gue enggak suka sama anak itu’,” katanya.
“Saya enggak ngerti orang channel nya channel gue kenapa dia pada ngurusin. Gue bingung juga,” lanjut Ruben Onsu.
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Proses Panjang Adopsi yang Dijalani Ruben Onsu & Sarwendah, Jawab 500 Pertanyaan di