Penyerang Novel Baswedan ditangkap
IPV Ungkap Sosok dan Motif Penyerang Novel Baswedan, Polisi Masih Bungkam Asal Kesatuan Pelaku
Ketua IPV, Neta S Pane mengaku mengantongi identitas lengkap penyerang Novel Baswedan dan motif penyerangan.
Kabareskriim Polri Komjen Listyo Sigit Prabowo mengatakan pelaku penyiraman air keras Novel Baswedan disebut sebagai anggota Polisi yang masih aktif.
• Lama Jadi Misteri, Penyerang Novel Baswedan Ditangkap, Anggota Polisi Aktif Inisial RB dan RM
"Pelaku dua orang, Polri aktif," kata Listyo. Namun Listyo Sigit tidak menjelaskan asal kesatuan kedua pelaku.
"Tadi malam (Kamis malam), kami tim teknis bekerja sama dengan Satkor Brimob, mengamankan pelaku yang diduga telah melakukan penyerangan kepada Saudara NB (Novel Baswedan)," kata Kepala Bareskrim Polri Komjen Listyo Sigit Prabowo
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Kombes Argo Yuwono mengatakan dua pelaku sudah ditetapkan sebagai tersangka penyerangan Novel Baswedan.
"kedua terduga pelaku langsung kita interogasi, mulai tadi pagi sudah kita tetapkan sebagai tersangka, tadi siang sudah dilakukan pemeriksaan sebagai tersangka," kata Argo Yuwono.
Menurut Argo Yuwono, tersangka penyiram air keras Novel Baswedan diamankan di kawasan Cimanggis, Depopk.
"diamankan lalu dibawa ke Polda Metro Jaya di Jalan Cimanggis, Depok," katanya.
Argo Yuwono tidak menjawab ketika ditanya dari dua tersangka penyerang Novel Baswedan bertugas di kesatuan mana.
"Anggota Polri kami amankan sedang kami periksa," kata Argo Yuwono.
Ketua Presidium IPV Neta S Pane mengaku sudah mengantongi identitas lengkap dua penyerang Novel Baswedan.
Menurut Neta, pelaku penyerang Novel berpangkat Brigadir.
"Terduga Pelaku berpangkat brigadir itu adalah pelaku tunggal," katanya lewat siaran pers yang diterima TribunnewsBogor.com.
• Ditanya Perkembangan Kasus Penyidik KPK Novel Baswedan, Begini Respon Kapolri Idham Azis
• Presiden Jokowi Sebut Ada Temuan Baru Kasus Novel, Ini Harapan Wakil Ketua KPK Laode M Syarief

Menurut Neta S Pane, pelaku menyerang Novel Baswedan menggunakan air aki.
"Dia menyerang Novel dengan air aki mobil yang sudah dicampur air, yang dia siapkan sebelumnya," katanya.