China Open 2019, Marcus/Kevin ke Semifinal, Jonatan Christie Kalah dari Antonsen Karena Cara Pikir

Hasil China Open 2019 - Marcus/Kevin ke Semifinal, Jonatan Christie Kalah dari Anders Antonsen Karena Cara  Pikir 

POS-KUPANG.COM - Berikut hasil badminton Fuzhou China Open 2019 babak semifinal yang digelar di Haixia Olympic Sports Center, Sabtu (9/11/2019).

Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus/Kevin menjadi satu-satunya perwakilan tanah air yang melenggang hingga babak final Fuzhou China Open 2019.

Marcus/Kevin mampu mengatasi perlawanan sengit pasangan India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, melalui straight game 21-16, 22-20 dalam tempo 40 menit.

Jalannya pertandingan

Marcus/Kevin memulai gim pertama dengan selalu tertinggal dari pasangan India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.

Sempat tertinggal 4-7, Marcus/Kevin yang mulai panas mampu merebut keunggulan menjadi 8-7.

Keunggulan tersebut berhasil dipertahankan Marcus/Kevin hingga interval gim pertama dengan skor 11-9.

Selepas interval, Marcus/Kevin mulai menunjukkan permainan cepatnya dan semakin merepotkan pasangan India.

Alhasil, keunggulan pasca-interval mampu dipertahankan Marcus/Kevin dan mampu merebut gim pertama dengan skor 21-16.

Serupa dengan gim pertama, Marcus/Kevin membuka gim kedua dengan kurang baik.

Kevin yang gagal mengembalikan shuttlecock, justru mampu membuka angka untuk pasangan India.

Kesalahan demi kesalahan terus dilakukan Marcus/Kevin sehingga mereka harus tertinggal dengan skor 1-3 dari Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.

Beruntung, The Minions, julukan Marcus/Kevin, mampu segera bangkit dan memperkecil ketinggalan.

Alhasil, Marcus/Kevin justru mampu merebut keunggulan pasangan India pada skor 6-5.

Keunggulan tersebut kembali mampu dikejar oleh pasagan India yang juga tampil agresif. Namun, ketenangan Marcus/Kevin mampu membawanya kembali unggul 11-10 pada interval gim kedua.

Aksi kejar-mengejar terus disajikan kedua pasangan yang sama-sama mengincar kemenangan untuk memperoleh tiket final Fuzhou China Open 2019 itu.

Keunggulan tinggi badan pasangan India ternyata mampu menyulitkan Marcus/Kevin seusai turun minum.

Hal ini terlihat dari perolehan poin Marcus/Kevin yang selalu tertinggal dari pasangan India.

Namun, kualitas permainan peringkat 1 dunia mampu ditunjukkan Marcus/Kevin pada pengujung gim kedua.

Marcus/Kevin kembali unggul dari pasangan India 19-18. Tidak tinggal diam, pasangan India terus melakukan perlawanan.

Sempat deuce pada skor 20-20, Marcus/Kevin mampu memastikan kemenangan dengan keunggulan 22-20.

Kemenangan ini sekaligus mengantarkan Marcus/Kevin ke final Fuzhou China Open 2019.

Pasangan Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang) dan Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia) adalah calon penantang the Minions di partai final.

Keduanya akan saling berhadapan di partai semi final untuk merebutkan tempat di final Fuzhou China Open 2019, menyusul ganda putra nomor 1 dunia, Marcus Fernaldi Gideon/ Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Penyebab Jojo Kalah dari Antonsen

Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, mengatakan penyebab utama kekalahannya dari wakil Denmark, Anders Antonsen, adalah soal cara pikir.

Jonatan Christie harus mengakui keunggulan Anders Antonsen pada babak perempat final Fuzhou China Open 2019.

Bertanding dii Haixia Olympic Sports Center, China, Jumat (8/11/2019), Jonatan kalah dua gim langsung, 16-21, 11-21, dalam laga berdurasi 46 menit.

Dari awal permainan, Jonatan Christie terus tertinggal dari Anders Antonsen.

Anders Antonsen terus bermain agresif dan menyerang Jojo - sapaan akrab Jonatan.

Tertinggal jauh 6-14, Jojo berusaha mengejar dan mendekat hingga kedudukan 14-17, namun Antonsen menutup gim pertama dengan kemenangan.

Pada gim kedua hampir sama, Antonsen juga tak memberikan kesempatan bagi Jojo untuk mengembangkan permainan.

Unggul jauh 18-10, tunggal putra nomor lima dunia itu pun akhirnya kembali merebut gim kedua.

Seusai pertandingan, Jonatan Christie alias Jojo mengatakan bahwa ia tampil di bawah performanya.

“Saya merasa under perform banget, benar-benar enggak sesuasi dengan apa yang saya harapkan," kata Jojo di Badminton Indonesia.

"Permainan saya tidak bisa keluar, mungkin salah cara pikir, dari awal bukan saya yang mengejar lawan, tapi saya yang dikejar terus."

“Setiap pukulan ragu, satu dua poin enggak berjalan jadi buntu, harusnya saya berpikir lebih keras dan menemukan motivasi dan semangat lebih," ujarnya.

"Bukannya motivasinya kurang, tapi pada saat stuck, saya harus bisa lebih termotivasi lagi, cari solusi. Ini yang bisa dilakukan pemain-pemain top seperti (Kento) Momota di kondisi seperti ini,” ucap Jojo.

Ia menegaskan, mindset atau cara pikir yang membuatnya kalah dari Anders Antonsen.

“Intinya penyebab utama kekalahan tadi adalah cara pikir. Kalau cara main sebenarnya saya sudah tahu tapi apa yang sudah dipersiapkan di latihan, nggak bisa jalan sama sekali,” tutur Jojo.

 Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Hasil Fuzhou China Open 2019, Marcus/Kevin Bawa Nama Indonesia Sampai Final Usai Kalahkan India, https://surabaya.tribunnews.com/2019/11/09/hasil-fuzhou-china-open-2019-marcuskevin-bawa-nama-indonesia-sampai-final-usai-kalahkan-india?page=all.