Widy Vierratale Dihajar Sang Pacar, Sampai Pakiannya Berdarah-darah dan Pernah Diculik, Kini Trauma

Widy Vierratale Dihajar Sang Pacar, Sampai Pakiannya  Berdarah-darah dan Pernah Diculik, Kini Trauma

 POS KUPANG.COM , JAKARTA --  Widy Soediro Nichlany, vokalis Vierratale atau Widy Vierratale mengaku memiliki sejumlah pengalaman traumatis dalam hidupnya.

Mulai dari kekerasan fisik yang diterima dari mantan pacar hingga menjadi korban percobaan penculikan sekitar delapan tahun yang lalu.

Widy berkisah, saat tengah sibuk-sibuknya menjadi vokalis band Vierratale yang sebelumnya bernama band Vierra, ia memutuskan untuk tinggal sendiri.

Ia Widy memilih berpisah dari keluarganya.

Saat itu, Widy mengaku memiliki pacar yang memiliki watak yang sangat keras dan kasar.

"Nih bagian yang sedihnya nih. Waktu itu, kan, aku memilih tinggal di luar rumah kan karena pengin fokus Vierra. Itu ada momen di mana aku enggak mau pulang lagi," ujar Widy dalam sebuah video yang diunggah dalam kanal YouTube Rian Ekky Pradipta seperti dikutip Kompas.com, Kamis (10/10/2019).

Karena khawatir, keluarga Widy terus memintanya pulang.

Hingga suatu waktu, keluarga Widy menyambangi tempat tinggal Widy dan berusaha memaksanya pulang.

"Jadi keluarga bantu aku nge-pack barang-barang dari tempat aku tinggal buat pulang. Nah mama, papa, dan adik aku nemuin baju yang penuh dengan darah itu," ujar Widy.

"Itu pas aku dipukuli habis-habisan dengan pacar aku waktu itu," lanjutnya.

Sebelumnya, Widy juga pernah hampir diculik 8 tahun lalu. Widy menceritakan, mulanya ia sedang berjalan sendirian pada malam hari sambil menunggu pacarnya saat itu yang tak kunjung datang. Pacarnya pun tak bisa dihubungi.

Namun, ia tiba-tiba dipaksa masuk ke dalam mobil oleh sejumlah pria yang mengaku ingin mengantarkannya pulang.

Sejumlah pria tersebut malah membawa Widy menjauh dari arah rumahnya. Widy juga khawatir terjadi pelecehan seksual.

Sampai akhirnya, Widy mengungkapkan identitasnya sebagai vokalis band Vierra

Sekelompok pria itu pun meminta maaf dan memulangkan Widy.

Meski demikian, Widy bertekad tak menjadikan pengalaman-pengalaman kelam tersebut sebagai alasan untuk menjadi trauma.

Ia memilih menjadikan kisah-kisah itu sebagai pelajaran hidup yang berharga bagi dirinya sendiri dan orang lain.

Widy juga berharap suatu saat menemukan pasangan yang benar-benar baik dan mampu menjaganya.

POPULER Cerita Penculikan Widy Vierratale 8 Tahun Lalu, Sang Vokalis Bisa Lolos Karena Alasan Ini
TRIBUNSTYLE.COM - Lama tak terdengar kabarnya, vokalis band Vierratale, Widy Soediro Nichlany kembali jadi sorotan publik.

Widy Vierratale kembali jadi perbincangan publik lantaran ceritanya soal penculikan yang terjadi 8 tahun lalu.

Tepat bulan Juli 2011, kabar penculikan Widy Vierratale sempat menghebohkan publik.

Diketahui, Widy Vierratale diculik saat perjalanan pulang dari tempat hiburan malam di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.

Tak hanya itu saja, Widy juga dikabarkan sempat mengalami pelecehan seksual pada saat itu.

Selang 8 tahun kemudian, Widy akhirnya mengungkapkan kronologi dari kejadian itu.

Hal itu ia ungkapkan dalam sebuah video yang diunggah di kanal YouTube Rian Ekky Pradipta pada 2 Oktober 2019.

Widy mengungkapkan bahwa kejadian itu bermula ketika ia selesai berolahraga.

Ia kemudian berniat menghampiri pacarnya yang tengah berada di sebuah tempat hits.

"Waktu itu gue habis olahraga. Nah waktu itu pacar yang sekarang mantan gue lagi nongkrong di tempat yang hits banget tuh," ucap Widy Vierratale seperti dikutip dari video yang diunggah di kanal YouTube Rian Ekky Pradipta pada 2 Oktober 2019.

"Ya sudah gue ke sana nyamperin. Tadinya gue makan tuh lama banget sama dua temen gue yang olahraga juga," lanjutnya.

Sesampainya di tempat sang pacar, Widy pun melihat beberapa temannya.

Cerita Widy Vierratale soal penculikannya 8 tahun silam. (YouTube/Rian Ekky Pradipta)

Di tempat itu, Widy juga menyadari bahwa pacarnya ditemani oleh mantan pacarnya.

"Gue samperin, tapi emang banyak temen-temen kita sih, terus abis gitu ternyata mantan aku emang rame ada mantan-mantannya juga," ujarnya.

Widy yang masih lelah karena berolahraga akhirnya memutuskan untuk pulang.

"Aku tuh udah lemas aja habis capek olahraga gue pulang. Toh itu gue lihat pacar gue juga sudah happy sendiri kan. Gue turun tangga. Ketemu pacar gue. 'Eh Wid mau kemana. Gue anterin aja. Tapi gue kasih sepatu dulu. Lu tunggu ya gue anterin.' Dia bilang gitu,"

Widy yang menunggu pacarnya cukup lama kemudian memutuskan untuk pulang sendiri.

Tak berapa lama kemudian, Widy menyadari bahwa baterai ponselnya habis.

• RAMALAN ZODIAK Hari Minggu 13 Oktober 2019: Taurus Harus Jaga Emosi, Aries Merasa Kesepian

• Mata Air Wae Mese, Dikelola Penuh Perumda Air Minum Tirta Komodo

• Kembalikan 13 Guru, Bupati Sumba Barat Daya Lantik 13 Plt Kepala Desa

Ia pun memutuskan untuk mampir di sebuah warung untuk mengisi ulang baterainya.

Widy yang sedang berjalan sendiri menuju rumah pacarnya kemudian disapa oleh orang asing.

"Nah gue jalan. Tiba-tiba ada mobil. Eh bilang mau ke mana kita anterin aja. Mereka itu enggak tahu itu gue, Widy Vierra karena gelap pas gue masuk,"

Terus habis gitu gue bilang 'enggak makasih'. Itu gue masih ping ping pacar gue. Terus gue bilang eh ini ada yang nawarin pulang nih. Tapi gue udah selemas itu sih keadaan gue kan," tambahnya.

Widy mengaku menolak ajakan orang asing tersebut.

Tiba-tiba seseorang menariknya secara paksa ke dalam mobil.

"Akhirnya gue disuruh masuk ke mobil gue tetap bilang enggak makasih. Eh ada satu orang yang turun gue ditarik deh masuk ke dalam,"

Pada saat itu, Widy mengaku tak merasa panik dan justru bertanya santai dengan orang-orang asing tersebut.

Ia bertanya kepada mereka apakah mereka kenal dengan band Vierra.

Widy pun mengaku bahwa ia adalah vokalis dari band tersebut.

Mendengar pernyataannya, orang-orang itu akhirnya memulangkan Widy dan meminta maaf kepadanya.

"Berubah skenario mereka, 'aduh kita salah orang maaf ya' mereka bilang gitu, terus dipulangin gue," pungkasnya. (TribunStyle.com/Tiara Susma)

10 Tahun Jatuh Bangun Bersama Vierratale, Kevin Aprilio Tulis Nilai Kesetiaan

Mendirikan dan membentuk sebuah band yang masih jalan hingga bertahun-tahun bukan persoalan mudah.

Mencocokan dengan berbagai personel yang memiliki karakter berbeda-beda menjadi tantangan sendiri.

Hal inilah yang disampaikan Kevin Aprilio yang sudah 10 tahun membentuk Vierratale.

"Menilai kesetiaan seseorang terhadap perusahaan / grup / komunitas bisa dilihat dari rekam jejak.

Saya ngeband sama raka widy sudah 10 tahun. Artinya saya bisa jamin saya salah satu orang yang setia dan komitmen.

Namun terkadang tidak semua orang juga bisa cocok dengan ideologi / prinsip yang saya terapkan dalam kehidupan ini.

Tidak ada yang salah juga dengan kenyataan itu. Hidup di dunia ini pastinya berbagai macam kepentingan, namun pada dasarnya saya yakin semua orang dasarnya baik.

Tapi ada kata pepatah 'one size never fits all'.

Sejauh kita mengerti akan hal itu, kita akan bisa hidup dengan keberagaman.

Saya akan sangat fokus dengan org yg satu visi misi dengan saya. Tidak lebih tidak kurang.

Karena saya adalah manusia super simple. Salam sukses utk kita semua :D - Kevin Aprilio"

Vierratale yang kini masih berjalan memang memiliki cerita panjang.

(blogspot.com)

Awalnya Kevin bersama temannya termasuk Raisa kala itu, membentuk band bernama Andante.

Akan tetapi Kevin memutuskan untuk mengundurkan diri karena tidak cocok.

Kemudian Kevin mengajak temannya Tryan membentuk Vierra dan mengenal Raka juga Widy.

Sayangnya 2015 Tryan memutuskan keluar karena sudah tak satu visi misi lagi.
(Tribunstyle.com/Sinta Manila)

Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id dengan judul Dihajar Sang Pacar, Pakaian Vokalis Widy Vierratale Penuh Darah, Keluarga Terkejut,