Ramai Video Ngabalieur, Sekjen PDIP Ungkap Hubungan Megawati dan Surya Paloh

-Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto memberikan tanggapan atas beredarnya video yang menjadi viral dibumbui dengan drama dan tafsir sepihak terkait Ketua Um

Editor: Ferry Ndoen
Capture Youtube Kompas Tv
Megawati menolak bersalaman dengan Surya Paloh 

POS KUPANG.COM --Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto memberikan tanggapan atas beredarnya video yang menjadi viral dibumbui dengan drama dan tafsir sepihak terkait Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.

Hasto menyatakan, hubungan kedua tokoh itu baik-baik saja.

"Bu Mega dan Bang Surya diskusi intens beberapa hari yang lalu saat di Istana Bogor. Jadi hubungannya baik-baik saja," kata Hasto di Jakarta, Kamis (3/10/2019).

"Hanya kenyataan saat ini apalagi dengan perkembangan media sosial dan media online ada kecenderungan menguatnya politik drama di Indonesia."

Kata Hasto, perkembangan media sosial dan tafsir media online sering penuh dengan bumbu-bumbu politik.

Screenshot Megawati ngabalieur ketika melewati tempat duduk Surya Paloh di pelantikan anggota DPR RI, Senin (1/10/2019). (twitter@ongahzul)
"Hal seperti itulah yang membuat para Sekjen Koalisi Indonesia Kerja sering tertawa bersama mencermati berbagai pemberitaan tersebut," tutur Hasto.

Hasto menyebut hubungan Megawati dengan para ketua umum KIK dan bahkan termasuk Ketua Umum Partai Gerindra berlangsung baik.

"Hubungan Ibu Megawati dengan para ketua umum parpol baik-baik saja, termasuk dengan Bang Surya," ujar Hasto.

Dia menyaksikan dalam sejumlah pertemuan atau dialog dengan Presiden Jokowi, komunikasi antarpimpinan parpol pun baik.

"PDIP dengan seluruh jajarannya menjalankan tradisi orang timur, tradisi silaturahim dan tradisi berdialog. Saya pribadi menjadi saksi, bagaimana hubungan antarpemimpin berjalan baik. Pada saat makan malam dengan Presiden, juga penuh suasana keakraban, demikian pula saat Mas AHY bertemu dengan Ibu Megawati," tegas Hasto.

Hasto menambahkan, ada hal yang substansi daripada terjebak dalam drama ataupun bumbu politik.

“Bagi PDI Perjuangan politik itu ideologis, substantif dan berkeadaban bukan drama atau sinetron. Politik memuat komitmen dan dedikasi bagi bangsa dan negara sehingga kerjasama seluruh Partai Pengusung Pak Jokowi-KH Ma’ruf Amin dalam perspektif itu,” jelasnya.

Hasto menerangkan hubungan dan kerjasama antarpartai dan antar pimpinan partai berjalan baik karena hal tersebut ditopang oleh budaya silaturahim bangsa.

“Pada saat pertemuan dengan Bapak Presiden, Ibu Mega, Pak Airlangga, Bang Surya, Pak Muhaimin, dan Pak Suharso menyampaikan gagasan yang konstruktif, dan semua berkolaborasi untuk memastikan terciptanya suasana politik yang kondusif,” ujar Hasto.

"Dengan demikian dalam hal gagasan politik, kerjasama politik, kuat sekali kesalingpahaman di antara pemimpin. Kesepahaman yang kuat itu karena secara pribadi, suasana kebatinan, sudah terbangun semangat kebersamaan tersebut."

Video Megawati Ngabalieur

Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri terekam kamera KompasTV tak bersalaman dengan Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh.

Momen itu terekam saat Mega menghadiri acara pelantikan anggota DPR, DPR dan MPR RI pada, Selasa (2/10/2019) kemarin.

Tak hanya dengan Surya Paloh, Mega juga tak bersalaman dengan putra sulung Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). 

Dalam video yang beredar, Mega terlihat berjalan di depan tempat duduk sejumlah tokoh termasuk AHY. 

Awalnya, AHY terlihat berdiri menyambut Mega dengan menangkupkan tangan.

Mega pun terlihat merespons dengan menganggukkan kepala.

Namun, AHY sepertinya ingin bersalaman dengan Mega.

AHY kemudian mengulurkan tangannya.

Namun Mega terlanjur berpaling.

Kogasma Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) terlihat berusaha meraih tangan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri untuk bersalaman, namun Mega terlanjur berpaling. Momen itu terekam dalam acara pelantikan anggota DPR, Selasa (1/10/2019). (twitter)
Berpalingnya Mega diduga karena ia hendak melewati tempat duduk Surya Paloh.

Surya terlihat sudah berdiri untuk menyambut Mega.

Namun, Megawati mengalihkan pandangan ke arah berlawanan alias mlengos atau ngabalieur

Karena Mega berpaling, Surya pun akhirnya memilih duduk kembali.

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri tak bersalaman dengan Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh dalam acara pelantikan anggota DPR, Selasa (1/10/2019). (Twitter)
Sikap Mega yang tidak menyalami Surya Paloh pun menjadi sorotan warganet dan banyak dibagikan warganet di media sosial Twitter. 

Tak sedikit warganet bertanya, apa penyebab Mega tak bersalaman dengan Surya Paloh. 

Simak videonya di sini: 

Sinyal Retaknya Hubungan Mega dengan Surya Paloh

Hubungan Mega dengan Surya disebut-sebut tak baik saat Mega dan Surya menjalin pertemuan dengan dua tokoh yang berbeda pada Rabu (24/9/2019) lalu.

Dalam hari yang bersamaan, Mega bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, di kediaman Mega.

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (kiri) bersama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kanan) usai mengadakan pertemuan tertutup di kediaman Megawati Soekarnoputri, Jalan Teuku Umar, Jakarta, Rabu (24/7/2019). Pertemuan tersebut sebagai silaturahmi serta membahas berbagai persoalan bangsa.  (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)
Sementara, Surya memilih bertemu dengan Anies Baswedan, Gubernur DKI Jakarta yang selama ini kerap berseberangan secara politik dengan PDIP.

Dalam pertemuan itu, Surya bahkan secara terang-terangan mendukung kepemimpinan Anies Baswedan.

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (Tangkapan Layar Youtube Pebby Adheliana)
Sinyal keretakan hubungan Mega dengan Surya juga diperkuat dengan langkah Surya Paloh yang pada dua hari sebelumnya menggelar pertemuan dengan ketua umum parpol pengusng Jokowi-Maruf di Kantor DPP Nasdem, Senin 22 Juli 2019. 

Dalam pertemuan itu, tak ada Megawati sebagai Ketua Umum PDIP

Bahkan, wakil PDIP pun tak ada. 

Ketua Umum Nasdem Surya Paloh mengumpulkan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartanto dan Plt Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa di kantor DPP Nasdem, Gondangdia, Jakarta Pusat, Senin (22/7/2019) malam. (Fransiskus Adhiyuda/tribunnews.com)
Dalam pertemuan itu, selain Surya Paloh sebagai tuan rumah, hadir Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar, dan Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Suharso Monoarfa.

Surya menyebut Ketua Umum PDIP tak ikut hadir karena pertemuan tersebut berlangsung secara spontan tanpa diagendakan sebelumnya.

"Ya memang kalau bisa hadir bersama bisa lebih baik. Tapi ini spontan saja kebetulan sedang kumpul di kantor Nasdem," kata Surya kepada Kompas TV, Selasa (23/7/2019).

Kisah Mega Berselisih dengan SBY

Mega tercatat pernah memiliki hubungan tidak baik dengan Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono. 

Hal itu terjadi sejak Mega dan SBY bersaing dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2004. 

Dalam Pilpres itu, Mega yang merupakan calon petahana dikalahkan oleh SBY, mantan menterinya. 

Sejak saat itu, Mega tak pernah menghadiri upacara HUT Kemerdekaan RI di Istana Kepresidenan meski Mega diundang dalam kapasitasnya sebagai mantan presiden. 

Mega baru hadir dalam upacara HUT Kemerdekaan RI saat Jokowi menjadi Presiden. 

Pertemuan pertama Mega dan SBY dalam upacara HUT Kemerdekaan RI terjadi pada 17 Agustus 2017. 

Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri dan Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono sempat bersalaman dan saling menyapa saat keduanya hadir di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (17/8/2017). Kedua tokoh tersebut hadir di istana untuk mengikuti upacara peringatan hari ulang tahun Republik Indonesia ke-72. (Anung Anindito (Dokumentasi Susilo Bambang Yudhoyono))
Dikutip dari Kompas.com, momen SBY dan Megawati bersalaman sempat diabadikan oleh staf pribadi SBY, Anung Anindito.

Dalam foto yang diterima Kompas.com, SBY dan Megawati terlihat saling menatap satu sama lain saat bersalaman.

Senyum tipis terpancar dari wajah keduanya.

Sementara anak Megawati, Puan Maharani serta istri SBY, Ani Yudhoyono, tampak tersenyum lebar menyaksikan momen tersebut.

Ini adalah kali pertama bagi SBY menghadiri upacara kemerdekaan di Istana Kepresidenan setelah lengser sebagai Presiden keenam RI.

Pada HUT RI tahun 2015 dan 2016 lalu, SBY lebih memilih merayakan kemerdekaan di kampung halamannya di Pacitan, Jawa Timur.

Sementara, Megawati juga tidak pernah hadir di Istana selama 10 tahun SBY menjabat.

Namun, begitu SBY lengser dan digantikan Jokowi, Megawati tak pernah absen merayakan hari kemerdekaan di Istana.

Terakhir, pertemuan keduanya terjadi dalam suasana duka saat meninggalnya suami Megawati, Taufiq Kiemas, pada tahun 2013.

SBY ketika itu memimpin upacara penghormatan terakhir kepada Ketua MPR itu.

Mega Kembali Bertemu SBY saat Pemakaman Ani Yudhoyono

Mega kembali bertemu SBY dalam momen pemakaman istri SBY, Kristiani Herawati atau Ani Yudhoyono di Taman Makam Pahlawan (TMP) Jakarta, Minggu, 2 Juni 2019 sore. 

Dikutip dari Kompas.com, SBY dan Mega terlihat berjabat tangan. 

Kedua tokoh ini sudah lama tak bertemu.

Peristiwa jabat tangan itu, terjadi saat SBY tiba di titik pemakaman Ani Yudhoyono.

Megawati dan sejumlah pejabat yang duduk sejajar berdiri menyambut SBY yang langsung menyalami mereka.

Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (kiri) berbincang dengan Presiden Ke-5 Megawati Soekarnoputri (kanan) saat menghadiri pemakaman ibu negara Ani Yudhoyono di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama (TMP) Kalibata, Jakarta, Minggu (2/6/2019). (ANTARA FOTO/Olhe/Lmo/nz(Olhe))
Di antaranya mantan wakil presiden Boediono, Presiden ke-3 RI BJ Habibie, dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo.

Megawati tampak mengucapkan sesuatu kepada SBY dan tersenyum.

Sementara SBY menganggukan kepala, lalu duduk di antara BJ Habibie dan Iriana Jokowi.

Tempat duduk SBY dan Megawati hanya dipisahkan Iriana. *)

Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Sekjen PDIP Ungkap Hubungan Sebenarnya Megawati dan Surya Paloh Setelah Ramai Video Ngabalieur, https://jabar.tribunnews.com/2019/10/03/sekjen-pdip-ungkap-hubungan-sebenarnya-megawati-dan-surya-paloh-setelah-ramai-video-ngabalieur?page=all.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved