23 Tim Berlaga Pada Turnamen Faperta Cup XXXIV, Lihat Jadwalnya!

"Sejak Faperta Cup pertama, saya juga terlibat dan saya bersyukur turnamen ini bisa eksis sampai saat ini. Turnamen ini cukup lama dan tidak pernah jedah setiap tahun," katanya.

Fredrik yang juga adalah alumni Faperta Undana ini mengucapkan terima kasih kepada peserta yang sudah berpartisipasi pada turnamen ini.

"Salah hormat bagi pimpinan institusi masing-masing yang sudah mengirim tim untuk berpartisipasi," katanya.

Dia mengakui, jika dibandingkan dengan Faperta Cup tahun-tahun terdahulu, panitia secara swadaya mencari dana dan dukungan.

"Faperta Cup tahun sebelum-sebelumnya dimulai dari nol rupiah tidak ada alokasi dari fakultas," katanya.

Dia meminta agar di event berikut jika panitia mengundang rektor, maka dekan, wakil dekan harus hadir.

"Pimpinan universitas diundang, tapi, Dekan Faperta tidak hadir, begitu juga dengan Wakil Dekan I dan Wakil Dekan II .

"Sebagai rektor saya perlu memberi semangat kepada semua mahasiswa agar ikut dalam kegiatan bidang minat dan bakat serta bidang ekstra lainnya selain bidang akademik," ujarnya.

Dikatakan , kegiatan seminar baik nasional dan internasional tetap dilakukan oleh Undana.

Usai pembukaan digelar pertandingan eksebisi antara dosen dan alumni berhadapan dengan panitia. Kemudian tim pertama yang berlaga adalah tim Poltek vs Fapet Undana dimenangkan Poltek dengan skor 3:1.