HEBOH! Nelayan Tangkap Ikan Hiu di Sungai Musi, Rasanya Aneh, Ini Kesaksian Nelayan

HEBOH! Nelayan Tangkap Ikan Hiu di Sungai Musi, Rasanya Aneh, Ini Kesaksian Nelayan

POS KUPANG/SERVAN MAMILIANUS
Anak ikan hiu 

HEBOH! Nelayan tangkap ikan hiu di Sungai Musi, rasanya aneh, ini kesaksian nelayan

POS-KUPANG.COM - HEBOH! Nelayan tangkap ikan hiu di Sungai Musi, rasanya aneh, ini kesaksian nelayan

Belum lama ini netizen alias warganet dihebohkan dengan nelayan di Palembang yang menangkap anak ikan hiu di Sungai Musi.

Tak heran jika Video tangkapan anak ikan hiu oleh nelayan itu menjadi viral sejak Sabtu (8/9/2019) lalu.

Anak Ikan hiu yang ditangkap itu seberat 2,5 Kg, anak ikan hiu itu ditangkap oleh nelayan di Keramasan, Jalan Putri Dayang Rindu yang mencari ikan di Sungai Musi.

Bagaimana tidak heboh, karena selama ini masyarakat tahu bahwa ikan hiu hanya hidup di air asin.

Pembantu Pakai Pakaian Dalam Via Vallen Tanpa Ijin, Gasak Berlian dan Main Dukun, Mengerikan

Terungkap, Alasan Kenapa Nikita Mirzani Ngamuk ke Elza Syarief di Acara Hotman Paris Show

Bagaimana ceritanya?

Anak ikan hiu itu ditangkap oleh Samsul (40 tahun) saat dia melakukan aktivitasnya menjaring ikan di malam hari pukul 21.00 pada Kamis (5/9/2019) lalu.

Nawawi (40), ayah Samsul mengisahkan penemuan anak Ikan Hiu oleh anaknya itu tersebut.

penemuan anak ikan hiu di Sungai Musi
penemuan anak ikan hiu di Sungai Musi (ist)

"Seperti biasa Samsul bersama rombongannya menjaring ikan malam hari, di Sungai Musi Palembang. Sekitar jam 9 dapat Ikan Hiu seberat dua kilo setengah, kami sebuah heboh melihatnya," terangnya

Lanjutnya, anak Ikan Hiu tidak bertahan lama untuk hidup, dikarenakan ikan tersebut biasa berkembang di air asin.

"Ketika ditemukan masih hidup, tapi saat di naikkan ke perahu ikannya mati. Sungai Musi kita ini jenisnya air tawar kalau ikan Hiu jenis air asin, itulah sebabnya tidak bertahan lama untuk hidup," jelasnya

"Seandainya masih hidup mau di piara dimasukan dalam bak," ujarnya.

Sama halnya dengan Rihoma (56) sebagai sang ibu, mengatakan kebiasaan menjaring ikan sudah sejak lama, lantaran pekerjaan tersebut merupakan matapencaharian sehari-hari.

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved