Ahok Kagum Dengan Masyarakat NTT
Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, menyampaikan rasa kagumnya kepada masyarakat NTT yang menjaga semangat toleransi.
Penulis: Servan Mammilianus | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Reporter POS--KUPANG.COM, Servatinus Mammilianus
POS--KUPANG.COM | LABUAN BAJO--Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, menyampaikan rasa kagumnya kepada masyarakat NTT yang menjaga semangat toleransi.
Ahok menyampaikan itu saat menerima kunjungan anggota DPR RI terpilih NTT 2019-2024 Yohanis Fransiskus Lema atau Ansy Lema.
Demikian yang disampaikan dalam rilis yang diterima POS--KUPANG.COM, Jumat (12/7/2019).
Dijelaskan bahwa keduanya bertemu di kediaman mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut di Jakarta, Rabu (10/7/2019).
Dalam diskusi keduanya saat itu, Ahok mengungkapkan kekagumannya kepada NTT sebagai miniatur kebangsaan Indonesia.
• Sidang PHPU dari NTT di MK - Hari Ini KPU Masukan Jawaban
• Bajul Ijo Ingin Mencuri Poin, Persebaya Surabaya Yakin Bekuk PSS Sleman, Simak Kata Pelatih
NTT menurut dia merupakan contoh konkret teladan toleransi terhadap fakta kebhinekaan suku, agama, dan bahasa yang bisa diikuti di tingkat nasional.
“Ahok kagum terhadap semangat kebangsaan dan komitmen Pancasila yang ditunjukkan masyarakat NTT. Menurut Ahok, NTT dapat menjadi contoh praktik toleransi dan militansi kebhinekaan di Indonesia. Berbeda-beda tapi kita tetap saudara sebangsa dan setanah air,” kata Ansy.
Ahok juga berencana untuk berkunjung ke Kupang, ibu kota Provinsi NTT.
“Saya mau ke Kupang nanti, tinggal atur waktu dengan Ansy agar bisa ketemu di sana. Mudah-mudahan pas dia syukuran waktu saya juga kosong bisa sama-sama ke sana sekalian bertemu masyarakat NTT di Kupang. Sekali lagi salam, syalom Tuhan memberkati kita semua,” kata Ahok yang juga biasa disapa BTP.
• Wabup Jerry Manafe Perintahkan Tahan Mobil yang Buang Sampah di Wilayah Kabupaten Kupang
Pada kesempatan itu Ahok mengucapkan selamat kepada Ansy yang telah mendapatkan kepercayaan rakyat NTT untuk menjadi anggota DPR RI.
Ansy menjelaskan dalam pertemuan tersebut, sebagai kader PDI Perjuangan, keduanya juga berdiskusi serius tentang pengembangan dan penguatan ekonomi kerakyatan di NTT.
“Ahok berkomitmen akan membagikan pengalamannya terkait program-program ekonomi kerakyatan yang pernah dijalankannya agar wong cilik dapat terangkat kesejahteraannya,” kata Ansy.(*)
