Liga 1
Borneo FC Lampiaskan pada Dua Laga Kandang di Liga 1 Pasca Gagal di Piala Indonesia, Ini Strateginya
Borneo FC harus mengubur harapan untuk tampil di final Piala Indonesia. Borneo FC disingkirkan oleh Persija Jakarta di babak semifinal dengan agregat
lihat foto
POS KUPANG.COM - Borneo FC harus mengubur harapan untuk tampil di final Piala Indonesia. Borneo FC disingkirkan oleh Persija Jakarta di babak semifinal dengan agregat 2-3.
Setelah kalah 2-1 di leg pertama, Borneo FC hanya bisa bermain imbang pada leg kedua yang digelar di kandang sendiri, Sabtu (6/7/2019).
Dilansir oleh laman resmi klub, tim pelatih Borneo FC sudah melakukan pembenahan pada tim pasca kegagalan di Piala Indonesia.
• PS Malaka Berjuang Petik Poin Penuh VS PSKN Kefamenanu di Ajang El Tari Memorial Cup 2019
Manajer Borneo FC, Dandri Dauri meminta pemainnya segera melupakan kekalahan menyakitkan dari Persija Jakarta, dan kembali fokus ke Liga 1 2019.
Pada pertandingan terdekat, Borneo FC akan menghadapi PSIS Semarang, di Stadion Segiri, Samarinda, Rabu (10/7/2019).
Setelah itu tim berjuluk Pesut Etam itu akan kembali menggelar laga kandang dengan melawan Barito Putra, Senin (15/7/2019).
Dandri meminta dua laga kandang Borneo FC di Liga 1 2019 bisa menjadi pelampiasan atas kegagalan di Piala Indonesia.
• Simak Duel Persija Jakarta Vs Maung Persib Bandung Klasemen dan Jadwal Liga 1 2019 Pekan ke 8
Selain itu, sebuah kemenangan dirasa juga bisa menjadi obat rasa kekecewaan, khususnya untuk para suporter.
"Dua pertandingan tersebut wajib kita menangkan. Dua pertandingan tersebut bisa diistilahkan pelampiasan kita gagal ke final. Dan sekarang saya katakan pada pemain, semua pertandingan adalah final. Karena kita juga punya target du Liga 1," ungkap Dandri.
Sebelumnya Dandri sempat mengaku kecewa dengan tersingkirBorneo FC.
Meski begitu, dirinya tetap memberikan apresiasi atas perjuangan para pemain, walaupun hasil berkata lain.
Dengan kegalalannya melaju ke final Piala Indonesia, Dandri berharap para suporter untuk tetap memberikan dukungan untukBorneo FC.
"Ketidakberhasilan kita ke final memang menjadi kekecewaan besar tak saja bagi publik Samarinda. Sebab kami pun sangat merasakan hal tersebut. Bahkan kekecewaan kami lebih besar, karena kita membuang kesempatan menjadi juara," ujar Dandri.
"Jauh-jauh hari kami sudah memberikan motivasi pada pemain untuk pertandingan lawan Persija. Pemain sudah berjuang. Kita punya peluang demi peluang untuk mencetak gol. Sayangnya hanya satu yang tercipta," sambungnya.
"Tapi inilah sepak bola. Kita tak bisa menduga apa yang akan terjadi selama pertandingan. Saya sih berharap tim tetap didukung," pungkasnya.
Diketahui di Liga 1 2019, Borneo FC masih berada di papan tengah, tepat di poisi ke-10.
Anak asuh Mario Gomez mengumpulkan 7 poin, hasil dari dua kemenangan, sekali seri, dan dua kekalahan. (*)
