7 Pemain Persib Bandung Terancam Didepak? Robert Rene Alberts Siap Coret Pemain Malas
7 Pemain Persib Bandung Terancam Didepak? Robert Rene Alberts Siap Coret Pemain Malas
POS-KUPANG.COM - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, masih mencari komposisi terbaik dan mengancam pemainnya yang tak berkontribusi maksimal.
Persib Bandung kerap mengubah susunan pemainnya hingga lima laga yang telah dilakoni di ajang Liga 1 2019.
Pelatih Persib, Robert Rene Alberts, mengaku masih mencari komposisi yang terbaik untuk tim Maung Bandung.
Mengingat skuat Persib yang gemuk dan dihuni 31 pemain, Robert masih menilai kemampuan pemainnya satu per satu.
Eks pelatih PSM Makassar itu mengatakan bahwa ia ingin melihat semua pemain turun dan merasakan atmosfer pertandingan.
Dengan begitu, Robert bisa melihat pemain mana yang mampu memberikan kontribusi maksimal untuk Persib Bandung.
Robert juga mematok standar tersendiri untuk pemain yang saat ini menghuni skuat Pangeran Biru.
Jika ada pemain yang tak bisa menunjukkan kontribusi maksimal, Robert Rene Alberts tak segan-segan mendepak pemain tersebut dari Persib.
"Saya tak hanya melihat beberapa pemain, tapi melihat 31 pemain dan hanya bisa dipantau dari pertandingan," ujar Robert dilansir BolaSport.com dari Tribun Jabar.
"Jika mereka tidak bisa memenuhi ekspektasi tentunya kami akan melakukan evaluasi dan membawa pemain lain masuk," ujar Robert Rene Alberts menambahkan.

Saat ditanya siapa pemain yang mungkin dicoret dari skuat Persib, Robert masih enggan menyebutkan nama.
"Jadi setelah lima laga saya belum bisa menyebut nama, tapi saya melihat posisi mana yang tidak memenuhi standar dan semoga kami bisa memenangi pertandingan selanjutnya," katanya.
Dari daftar pemain Persib saat ini, posisi yang paling gemuk ada di bagian gelandang tengah.

Persib memiliki 7 pemain yang bisa dimainkan di posisi gelandang tengah, bertahan, maupun menyerang.
Padahal, Persib biasanya hanya memakai formasi dua gelandang tengah plus satu gelandang serang.
Posisi tersebut besar kemungkinan bakal mendapat evaluasi dari Robert selaku pelatih.
Belum Tampil Maksimal
Setelah menjalani lima laga di Liga 1 2019, Persib belum menunjukkan penampilan terbaik.
Supardi Nasir dan kolega baru meraih satu kemenangan dari lima laga tersebut.
Sisanya, berakhir dengan tiga hasil imbang dan sekali kalah.
Persib pun kini menghuni posisi kedelapan dengan koleksi enam poin dari lima pertandingan.
Selanjutnya, Persib dijadwalkan bakal berhadapan dengan tuan rumah Persebaya Surabaya pada pekan ketujuh Liga 1 2019, Sabtu (6/7/2019).
Alasan Robert Rene Alberts Cadangkan Artur Gevorkyan
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, mengungkapkan alasannya mengubah komposisi pemain saat berhadapan dengan Bhayangkara FC.
Persib Bandung harus menelan kekalahan kandang pertama saat takluk 1-2 dari Bhayangkara FC pada pekan keenam Liga 1 2019, Minggu (30/6/2019).
Satu gol penyerang Persib Ezechiel N'Douassel dari titik putih pada menit ke-58 dibalas dua gol dari Jajang Mulyana pada menit ke-37 dan Herman Dzumafo pada menit ke-89.
Kekalahan pertama Persib di depan pendukungnya sendiri itu tak terlepas dari keberanian Robert Rene Alberts mengubah komposisi pemainnya.
Eks pelatih PSM Makassar itu tak mengubah formasi yang dipakai, tetap 4-2-3-1, saat menjamu Bhayangkara FC.
Akan tetapi di daftar susunan pemain, Robert menurunkan bek muda, Indra Mustafa, menggantikan posisi Achmad Jufriyanto.
Menurut Robert, dirinya mengambil keputusan itu karena Jupe, sapaan Achmad Jufriyanto, mengalami cedera.
Setelah melihat kemampuan Indra di sesi latihan dan pertandingan Piala Indonesia, Rene Alberts memutuskan untuk memainkan eks pilar timnas U-19 Indonesia itu sebagai starter.
"Karena Indra sudah pernah main duluan bersama tim, saya lihat kemampuan dia saat kita bertemu Borneo FC," ujar Robert Rene Alberts seusai laga, dilansir BolaSport.com dari Viking Persib.
"Kami belum bisa lihat aksi Saepuloh (Maulana) jadi kami pilih Indra untuk main. Saya juga pilih Indra karena pergerakan cepat dia," tutur Robert Rene Alberts.
Selain itu, Robert Rene Alberts juga mengubah susunan pemain di lini depan Persib.
Penyerang anyar yang juga jadi top scorer Persib bersama Ezechiel N'Douassel, Artur Gevorkyan, juga dicadangkan oleh Robert.
Posisi Artur digantikan oleh gelandang bertahan, Dedi Kusnandar, yang berduet dengan Kim Kurniawan di lini tengah.
Pelatih asal Belanda itu memutuskan untuk tak memainkan Artur sejak menit pertama karena pertimbangan kebugaran N'Douassel.
Penyerang asal Chad itu sempat mengalami dislokasi bahu saat berhadapan dengan Madura United pada pekan kelima Liga 1 2019.
"Artur tidak jadi starting karena Ezechiel masih sedikit cedera. Jika ada kejadian yang membuat dia cedera lagi kami turunkan Artur untuk jadi striker, tapi ternyata kami tidak butuh itu," kata Robert Rene Alberts.
"Jadi rencana awal kita jika Eze cedera kami ganti Artur, sekaligus untuk bisa mengembangkan permainan dengan opsi penyerangan lain," ujar Robert lagi.
Namun N'Douassel tak mengalami cedera hingga pertandingan usai.
Artur baru masuk pada menit ke-67 dengan menggantikan Dedi Kusnandar.
Kekalahan Persib, menurut Robert, karena anak asuhnya tak mampu mengantisipasi kekuatan Bhayangkara FC.
Robert menyadari bahwa Bhayangkara FC memiliki pemain-pemain yang kuat secara fisik dan sering memenangi duel udara.
"Kami tahu Bhayangkara memiliki pemain-pemain yang kuat secara fisik. Saya juga sudah mewanti-wanti pemain karena set-piece mereka berbahaya," ujar Robert Rene Alberts.
Meski telah dipoles defensive set-piece selama sepekan terakhir, toh Maung Bandung akhirnya kalah karena kelengahan pada menit akhir pertandingan. (BolaSport.com)