Liga Champions

Dramatis! Tottenham Hotspur Singkirkan Ajax, Jumpa Liverpool di Final Liga Champions

Tottenham Hotspur secara dramatis merebut tiket terakhir ke final Liga Champions 2018-2019.

Editor: Hasyim Ashari
RCTI
Dramatis! Tottenham Hotspur Singkirkan Ajax, Jumpa Liverpool di Final Liga Champions 

Dramatis! Tottenham Hotspur Singkirkan Ajax, Jumpa Liverpool di Final Liga Champions

POS-KUPANG.COM - Tottenham Hotspur secara dramatis merebut tiket terakhir ke final Liga Champions 2018-2019.

Tottenham Hotspur memastikan diri melenggang ke partai puncak setelah menang 3-2 di kandang Ajax Amsterdam, Johan Cruijff Arena, dalam leg kedua semifinal pada Rabu (8/5/2019).

Meski agregat seri 3-3, Spurs berhak melangkah karena unggul gol tandang.

Lucas Moura menjadi pahlawan kemenangan tim tamu lewat torehan hattrick.

Ramalan Zodiak Hari Ini Kamis 9 Mei 2019, Aries Jangan Buru-buru Leo Konflik Pisces Gapai Mimpi

Prabowo Angkat Suara Soal Kasus Yang Jerat Ustadz Bachtiar Nasir, Polisi Beber Bukti

Adapun dua gol tim tuan rumah lahir dari Matthijs de Ligt dan Hakim Ziyech.

Ajax lebih dulu mendapatkan gol pada menit kelima.

Matthijs de Ligt membuka keunggulan De Godenzonen lewat sundulan dari hasil sepak pojok.

Memasuki menit ke-36, skor untuk skuat asuhan Erik ten Hag bertambah.

Gol kedua Ajax lahir melalui sepakan Hakim Ziyech ke pojok gawang.

Skor 2-0 bertahan sampai turun minum.

Inna Lillahi Wainna Ilaihi Rojiun, Kabar Duka Datang dari Ridwan Kamil, Reaksi Tung Desem Waringin!

Inka Christy Akhirnya Menikah di Usia 44 Tahun, Ini Suaminya! Lihat Reaksi Penyanyi Siti Liza

Memasuki menit ke-36, skor untuk skuat asuhan Erik ten Hag bertambah.

Gol kedua Ajax lahir melalui sepakan kaki kiri Hakim Ziyech dari dalam kotak penalti yang mengarah ke pojok gawang.

Skor 2-0 bertahan sampai turun minum.

Embed from Getty Images

Seusai rehat, situasi berbalik. Tottenham Hotspur gantian mencetak dua gol balasan.

Spurs memangkas kedudukan pada menit ke-55 setelah umpan datar Dele Alli disontek menjadi gol oleh Lucas Moura.

Hanya empat menit berselang, Moura kembali mencatatkan namanya di papan skor.

Lafadz Niat Sahur Puasa Ramadan! Doa Yang Anjuran Nabi Muhammad SAW Hari Ke-4 Ramadan

SEDANG BERLANGSUNG! Link Live Streaming Ajax Amsterdam vs Tottenham, Ajax Unggul Cepat 1-0

Ajax:

24-Andre Onana, 17-Daley Blind, 31-Nicolas Tagliafico, 4-Matthijs de Light, 20-Lasse Schone (3-Joel Veltman 60'), 22-Hakim Ziyech, 6-Donny van de Beek, 12-Noussair Mazroui, 21-Frenkie de Jong, 10-Dusan Tadic, 25-Kasper Dolberg (8-Daley Sinkgraven 67')

Pelatih:Erik ten Hag

Tottenham:

1-Hugo Lloris, 5-Jan Vertonghen, 3-Danny Rose (33-Benjamin Davies 82'), 4-Toby Alderweireld, 2-Kieran Trippier (11-Erik Lamela 81'), 17-Moussa Sissoko, 12-Victor Wanyama (18-Fernando Llorente 46'), 23-Christian Eriksen, 27-Lucas Moura, 20-Dele Alli, 7-Son Heung-min

Pelatih: Maurichio Pochettino

Tiga Strategi Jitu Klopp

Sementara itu Liverpool secara mengejutkan mampu menyingkirkan Barcelona pada babak semifinal Liga Champions usai melakukan comeback luar biasa.

Liverpool membuat keajaiban saat bertindak sebagai tuan rumah saat menjamu Barcelona pada leg kedua semifinal Liga Champions, di Stadion Anfield, Selasa (7/5/2019).

Menanggung kekalahan 0-3 pada leg pertama dan tidak diperkuat Roberto Firmino serta Mohamed Salah yang dibekap cedera, The Reds nyatanya mampu membalikkan keadaan.

Di luar dugaan, pasukan Juergen Klopp sanggup menggulung Barcelona dengan skor 4-0 lewat brace yang masing-masing dicetak oleh Divock Origi dan Gioginio Wijnaldum.

Hasil tersebut tak lepas dari kecerdikan manajer Juergen Klopp yang memainkan strategi brilian.

Dilansir BolaSport.com dari Sportskeeda, berikut tiga strategi jitu Juergen Klopp yang membuat Barcelona tak berkutik di Anfield.

1. Memainkan garis pertahanan tinggi sejak awal

Salah satu kesalahan Liverpool saat melawan Barcelona pada pertemuan pertama di Camp Nou
adalah kurang efektifnya strategi garis pertahanan tinggi.

Taktik Klopp tersebut memang memiliki risiko tinggi mengingat sewaktu-waktu Barcelona bisa saja melakukan serangan balik cepat.

Tetapi Klopp tidak mengubah elemen tersebut saat pertemuan kedua.

Hasil akhirnya pun berbeda, sebab taktik garis pertahanan tinggi itu justru berjalan lancar.

'Saringan' yang dipasang lebih ke depan membuat penyerang Barcelona tidak mendapatkan aliran
bola yang memadai dan gagal menciptakan banyak ancaman berarti.

Kekhawatiran soal ancaman serangan balik juga dapat diredam berkat solidnya lini pertahanan
Liverpool.

2. Memasukkan Giorginio Wijnaldum sebagai gelandang serang

Klopp melakukan pergantian pemain secara efektif dengan menarik bek sayap kiri Andy
Robertson yang cedera untuk memasukkan Giorginio Wijnaldum.

Giorginio Wijnaldum diplot sebagai pemain di lini tengah.

Sementara James Milner ditarik mundur mengisi pos yang ditinggal Robertson.

Bermain tepat di belakang penyerang, Divorick Origi, Wijnaldum sering masuk ke kotak penalti
Barcelona untuk membantu timnya saat melakukan serangan.

Dua gol yang dicetaknya memberi bukti bahwa pemain berkebangsaan Belanda itu sanggup
menjalankan perannya dengan baik sebagai gelandang serang.

Selain itu, kemampuan bertahannya juga membantu Liverpool selamat dari ancaman kebobolan
pada pengujung laga.

3. Sepakbola gaya 'Heavy Metal'

Apa yang dipertontonkan Liverpool saat mengalahkan Barcelona dengan skor 4-0 adalah
perwujudan dari taktik khas Juergen Klopp pada level tertingginya.

Sepakbola ala heavy metal yang diciptakan Klopp melibatkan seluruh semangat, kerja keras, dan
daya juang dari setiap pemain untuk mematikan pergerakan pemain lawan.

Tekanan yang diberikan The Reds kepada Barcelona berbuah pada empat gol yang bersarang ke
gawang Marc-Andre ter Stegen.

Barcelona seakan terintimidasi oleh skema gegenpressing yang dimainkan Liverpool, sehingga Liverpool mampu memetik hasil yang luar biasa.

Artikel ini telah tayang di Bolasport.com

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved