Tujuh Prioritas RKPD Kabupaten Ngada Tahun 2020

Pemerintah Daerah Kabupaten Ngada melaksanakan Musrembang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Ngada tahun 2020.

Penulis: Gordi Donofan | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG/GORDI DONOFAN
Suasana saat Musrembang RKPD Kabupaten Ngada tahun 2020 di Aula Jhon-Thom Bajawa Kota Bajawa Kabupaten Ngada, Selasa (2/4/2019). 

Tujuh Prioritas RKPD Kabupaten Ngada Tahun 2020

POS-KUPANG.COM | BAJAWA -- Pemerintah Daerah Kabupaten Ngada melaksanakan Musrembang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Ngada tahun 2020.

Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Jhon-Thom Kota Bajawa Kabupaten Ngada, Selasa (2/4/2019).

Musrembang RKPD tahun 2020 tingkatkan Kabupaten Ngada mengusung tema yaitu, peningkatan infrastruktur dasar dan penguatan sumber daya manusia untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan percepatan kemandirian masyarakat.

Musrembang RKPD tahun 2020 tersebut dibuka oleh Plt. Bupati Ngada, Drs. Paulus Soliwoa.

Kepala BP-Litbang Kabupaten Ngada, Drs. Hilarius Sutanto, mengatakan, sejak 2018 Pemda Ngada telah menerapkan system e-planning dan e-budjeting untuk mendukung sistem perencanaan.

Melalui e-planning dan e-budgeting semua proses dan tahapan perencanaan dilaksanakan secara tersistem dan akan terintegrasi dengan SIMDA dengan e-procurement.

"Diharapkan dengan penerapan sistem ini seluruh proses pembangunan yang dimulai dari perencanaan sampai pelaporan dapat terintegrasi dengan baik dan lebih berkualitas," ungkap Hilarius.

Hilarius menyebutkan ada beberapa prioritas RKPD Kabupaten Ngada tahun 2020 yang menjadi fokus yaitu:

Prioritas pertama peningkatan kualitas infrastruktur sosial dasar, jalan, air, listrik dan rumah layak huni.

Prioritas kedua, pemberdayaan ekonomi rakyat berbasis ramah lingkungan (go organik) dan pengembangan pariwisata.

Prioritas ketiga, penataan dan pengembangan kehidupan masyarakat perkotaan.

Prioritas keempat, peningkatan kualitas pendidikan dan pelayanan kesehatan.

Prioritas kelima, mitigasi dan penanggulangan bencana alam dan sosial.

Prioritas keenam, pemantapan pelaksanaan e-government

Prioritas ketujuh, pengetasan kemiskinan dan stunting.

Ia mengatakan hal-hal diatas Pemda Ngada tidak bisa menyelesaikan semua masalah sendiri, kebutuhan yang diusulkan dalam tahapan perencanaan ini memang banyak namun dibatasi oleh waktu, sumber daya dan kapasitas fiskal.

5 Pemain Gaji Tertinggi- Messi Rp 2 Triliun Ungguli Ronaldo Daftar Pesepak Bola Gaji Tertinggi

Liga Spanyol-Villareal vs Barcelona, Sempat Dicadangkan, Messi Selamatkan Barca dari Kekalahan

Martinus Siki Tanggapi Rencana Pelegalan Miras Sophia oleh Gubernur Viktor Laiskodat

Zidane Bicara soal Rotasi Kiper di Real Madrid

"Oleh karena untuk mewujudkan prioritas pembangunan tersebut, perlu dirancang kegiatan secara efisien, langsung menyentuh pada persoalan. Sehingga setiap output yang dihasilkan dapat memberikan aspek manfaat kepada masyarakat dengan mengurangi biaya-biaya penunjang yang tidak perlu," ungkapnya.

Ia mengungkapkan ketergantungan fiskal yang masih besar, tentu berakibat tidak semua kebutuhan dapat kita biayai sendiri. Perlu dilakukan pemetaan prioritas dan pembagian peran dalam pembiayaannya.

"Kita patut bersyukur bahwa dengan adanya dana desa, semakin banyak permasalahan ditingkat desa bisa langsung ditangani di tingkat desa. Ada banyak kewenangan berskala desa maupun sebagian kewenangan kabupaten yang diserahkan ke desa, telah teranggarkan melalui APBDes," ungkapnya.

Ia menyampaikan selain masyarakat di desa, terdapat masyarakat yang tinggal di 16 Kelurahan yang tentu juga memiliki sejumlah persoalan untuk diselesaikan.

Sejak tahun 2019, pemerintah pusat mengalokasikan Dana DAU tambahan yang diperuntukan bagi kelurahan untuk membiayai kegiatan pembangunan sarana dan prasarana Kelurahan dan pemberdayaan masyarakat di Kelurahan.

"Kita tentu berharap dengan berbagai sumber dana yang ada baik ditingkat desa, kelurahan maupun ditingkat Kabupaten, kita bisa meningkatkan kualitas sarana prasarana dasar, pemberdayaan masyarakat dan pendapatan perkapita masyarakat Ngada," ungkapnya.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved