Tamu Kita: Irham Anwar Panen Sejuta Perhari dari Ikan Air Tawar

Bagaimana dengan biaya operasional usaha ini. Berapa jumlahnya setiap bulan?
Biaya operasional lebih murah karena makanan ikan tidak harus dengan makanan toko seperti pelet. Daun-daun juga dikasih.

Selain usaha ikan air tawar, apakah Anda ada usaha lain?
Iya ada. Saya ada usaha distribusi pupuk Caping Tani Plus. Saya sudah mendirikan UD yang namanya Berkah Makmur. Jenis usaha yang saya lakukan adalah menjual pupuk, menjual ikan konsumsi, menjual benih ikan dan menjual hasil pertanian.

Apa tips dalam memelihara ikan air tawar?
Kita harus serius berusaha. Tekun dan pahami cara merawatnya. Karena tidak semua jenis ikan diperlakukan sama. Misalnya bandeng, jumlah ikan harus sesuai dengan ukuran bak. Jika tidak, ikan susah beranak. Sedangkan ikan mas koin kurang mempersoalkan ukuran kolam. Intinya, air kolam stabil. Untuk menetralisir kondisi air, diberikan pupuk Caping Tani Plus. Pupuk ini selain menjadi makanan ikan juga sebagai obat untuk ikan. (*)

• Ibu Menyusui Senang Dapat Susu Ibu Menyusui Secara Gratis di Posyandu TDM

Awalnya Jual Beras

IRHAM Anwar datang ke Kabupaten Malaka sejak tahun 1991. Ia menikah dengan Maria Natalia Hoar. Sejak awal, Irham mengerjakan sawah miliknya di Harekakae.

Hasil padi sawah diolah menjadi beras lalu dijual ke pasar-pasar. Bahkan, ia menjual beras sampai ke luar Kabupaten Malaka.

Semakin bertambah usia, tenaga semakin tidak kuat lagi untuk mengerjakan sawah.

Selanjutnya pria kelahiran Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), 9 April 1969 ini mengembangkan usaha bawang merah.

• Walaupun Menulis Pakai Kaki, Michael Owen Meraih Juara Satu Lomba IPA OSN di Sumba Timur

Hasilnya cukup bagus. Namun usaha ini tidak bertahan karena membutuhkan tenaga kerja lebih banyak.

Sejak tahun 2016, Irham memulai bisnis ikan air tawar. Bisnis ini lebih menjanjikan. Ia memelihara aneka jenis ikan seperti mas koin, bandeng, lele, nila, mas karpel, ikan bawal dan nila super.

Kini Irham memperoleh pendapatan rata-rata Rp 1 juta per hari.
Irham mengembangkan usaha ikan air tawar di sekitar rumahnya di Dusun Tualaran, Desa Harekakae, Kecamatan Malaka Tengah, Kabupaten Malaka.

Menurut Irham, bisnis ikan air tawar sesungguhnya menguntungkan. Hanya saja dibutuhkan ketekunan dan memahami cara perawatan ikan. Saat ini, Irham sudah memiliki usaha dagang (UD).

• TNI AD Sumba Timur Belajar Periksa Kualitas Gabah

Ia mendirikan perusahan agar lebih mudah dalam membangun jaringan bisnis baik secara perorangan maupun lembaga.

Ia berharap jika suatu waktu pemerintah Kabupaten Malaka ingin mengembangkan ikan air tawar maka ia akan menawarkan sebagai suplayer benih ikan. (jen)