Renungan Harian Katolik Kamis 7 Maret 2019, 'Salib dan Murid Tuhan'
Renungan Harian Katolik Kamis 7 Maret 2019, 'Salib dan Murid Tuhan' oleh Romo Maxi Un Bria
Renungan Harian Katolik
Kamis 7 Maret 2019
Lukas 9:22-25
Oleh RD.Florens Maxi Un Bria
Rohaniwan Keuskupan Agung Kupang -NTT
Salib dan Murid Tuhan
"Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya setiap hari dan mengikut Aku" ( Luk 9: 23)
Masa puasa menjadi momentum berahmat untuk merenungkan makna menjadi pengikut Tuhan.
Puasa, doa dan amal kasih yang dijalani dengan jujur dihadapan Allah Yang Maha Tahu mendatangkan rahmat yang besar dalam hidup.
Yesus mengingatkan para murid bahwa Anak Manusia harus menanggung banyak penderitaan. Penderitaan adalah salib yang mesti dipikul sampai akhir hayat.
Sebagaimana Yesus demikian pula para pengikut-Nya akan mengalami hal yang sama.
Mereka diminta untuk bermetanoia, bersabar dalam memikul salib dan siap sedia untuk menyangkal diri.
Penyangkalan terhadap diri, rela berkorban dan berbelarasa dengan sesama yang miskin dan menderita menjadi pilihan hidup para murid.
Yesus meminta para murid untuk menjalani semuanya dengan rendah hati agar salib yang dipikul terasa ringan.
Sebagai murid Tuhan yang sejati.Kebahagiaan dan kegembiraan bersaudara justru dirayakan sebagai pernyataan syukur ataa salib dan derita yang dujumpai.
Semoga para murid menjadi teguh dalam iman dan siap sedia memanggul silib sampai akhir.
Doa.Tuhan teguhkanlah iman kami agar sanggup memikul salib dengan dengan rendah hati dan siap sedia menjadi abdi-Mu dan pelayan sesama. Amin.
(*)