Viktoria Berpesan Pengurus SPAB Harus Ingat KISS
Pengurus Sekretariat Satuan Pendidikan Aman Bencana ( SPAB ) Kabupaten Kupang masa bakti 2019-2024 secara resmi dikukuhkan.
Penulis: Edy Hayong | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM | OELAMASI - Pengurus Sekretariat Satuan Pendidikan Aman Bencana ( SPAB ) Kabupaten Kupang masa bakti 2019-2024 secara resmi dikukuhkan.
Kehadiran SPAB ini dimaksudkan untuk memperkuat peran dan tugas di daerah dalam upaya pencegahan bencana. Dalam melaksanakan tugas nanti harus selalu ingat KISS yakni Koordinasi, Integrasi, Sinkronisasi dan Simplikasi.
Asisten III Setda Kabupaten Kupang, Viktoria Kana Hebi, seusai mengukuhkan Pengurus SPAB Kabupaten Kupang di Oelamasi, Rabu (27/2/2019) mengatakan, kehadiran SPAB ini sangat penting.
• Pantau Dugaan Prostitusi Online, Polres Kupang Kota Rutin Adakan Patroli Cyber
Dalam SPAB ini nanti menjadi tempat saling berkumpul dan merencanakan program utama apa yang mau dicapai kedepan.
Untuk itu, ketika sudah ada kesepakatan berkumpul maka perlu diperhatikan KISS. Harus saling berkolaborasi dengan elemen terkait untuk menciptakan gol yang diharapkan.
• Pemerintah Provinsi Targetkan Kenaikan Partisipasi Masyarakat dalam Pemilu 2019
"Kita punya niat yang baik untuk bentuk SPAB maka harus kerja sungguh-sungguh. Setelah dikukuhkan maka sudah harus dipikirkan program kerjanya. Karena ini urus keselamatan banyak orang sehingga harus betul-betul bekerja dengan hati," pesan Viktoria.
Menurutnya, dalam kaitan dengan mengurus kebencanaan maka tetap eksis. Minimal dari hasil kerja bersama dapat meminimalisir persoalan bencana.
"Namanya bencana pasti ada korban tapi tugas kita meminimalisir serendah mungkin. Makanya saya ajak kita semua terutama orang-orang yang dipercayakan di SPAB supaya merancang program yang baik dalam membantu pemerintah. Kerjasama dengan NGO, kalangan media juga penting dalam upaya saling berbagi pengalaman lapangan," katanya.
Pengurus SPAB NTT, Goris Bahy, pada kesempatan ini mengatakan, pihaknya selama ini menjalin kemitraan dengan NGO dalam upaya meminimalisir bencana di NTT.
Pembentukan SPAB di Kabupaten Kupang merupakan daerah ketiga setelah Maumere, Nagekeo dan dalam waktu dekat dibentuk di Timor Tengah Selatan (TTS).
Diharapkan kehadiran SPAB ini dapat membantu pemerintah dalam upaya penanggulangan bencana.
"Seperti yang disampaikan Asisten III soal KISS maka ini menjadi tantangan buat kita dalam upaya penanganan bencana di daerah ini," kata Goris.
Kegiatan ini difasilitasi Plan Internasional dengan lembaga mitra seperti Perkumpulan Masyarakat Penanganan Bencana (PMPB) NTT. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Edi Hayong)