Berita Forki NTT
Pelatih Karate Indonesia, Sensei Willem Mantiri Latih Karateka NTT
ensei Willem Mantiri didatangkan Ketua Umum Pengprov Forki NTT, Fransiscus Fernando untuk mengembleng langsung para karateka NTT tersebut.
Penulis: Sipri Seko | Editor: Sipri Seko
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Karateka Forki NTT yang saat ini menjalani pemusatan latihan di Hombu Dojo Shoto-Kai Sikumana, mendapat pengalaman dan ilmu berharga guna meningkatkan kemampuan dan kualitas tehnik yang mereka miliki. Terhitung sejak Rabu (6/2/2019), Sensei Willem Mantiri didatangkan Ketua Umum Pengprov Forki NTT, Fransiscus Fernando untuk mengembleng langsung para karateka NTT tersebut.
Sensei Willem mengaku berupaya membenahi tekni para karateka yang dinilai masih kurang, terutama untuk kumite. Sensei Willem yang terkenal dengan ketegasannya, tak segan memberikan sanksi bagi karateka yang tidak bisa melaksanakan apa yang diinstruksikannya.
Sensei Willem dalam pembicaraannya dengan para pelatih mengungkapkan, para atlet ini perlu terus diasah dan dibiasakan gerakannya sehingga dengan sendirinya akan timbul otomatisasi. Dan, ujarnya, latihan harus terprogram dengan baik. Selain itu, para atlet juga perlu diputarkan film pertandingan karate. Nanti film tersebut dimatikan dan minta para atlet menjelaskan apa yang mereka saksikan.
Ditambahkannya, sekarangan ini olahraga karate sudah terukur, dan harus punya parameter. Karena itulah, sehingga karate bisa diterima dan dipertandingkan di Olimpiade 2020 nanti di Jepang, karena sudah ada acuannya.
Ketua Pengprov FORKI NTT, Fransiscus Fernando mengatakan, dirinya mendatangkan Sensei Willem, karena kebetulan yang bersangkutan juga belum mempunyai kesibukan melatih di Pelatnas. "Kami berdua itu teman lama, dan sama-sama menggeluti Karate di Surabaya. Karena itu, saya minta kesediaannya untuk ke Kupang melatih para karateka NTT dan beliau bersedia," terangnya.
Kehadiran Sensei Willem diharapkannya mampu memberikan masukan dan juga membenahi kekurangan para karateka NTT yang dipersiapkan menghadapi pra PON 2020. "Sebelum pra PON, para karateka ini nantinya akan kita ikutkan dalam kejuaraan Piala Panglima sebagai ajang ujicoba," jelasnya.
Fernando berharap, kehadiran Sensei Willem ini mampu dimanfaatkan para karateka untuk menimba ilmu sebanyak-banyaknya, dan untuk membehani kekurangan mereka. "Selain itu, para pelatih juga tentunya kita harapkan bisa belajar dari sensei Willem," imbuhnya. **