Berita Kabupaten Sumba Timur
BREAKING NEWS : Diterpa Angin Kencang, Bangunan SD Negeri La Hiru Sumba Timur Ambruk
Akibat hujan lebat disertai angin kencang melanda wilayah La Hiru, Kecamatan Paberiwai, Kabupaten Sumna Timur pada tanggal 24/1/2019) mengakibatkan

Laporan Reporter POS-KUPANG. COM, Robert Ropo
POS-KUPANG. COM | WAINGAPU---Akibat hujan lebat disertai angin kencang melanda wilayah La Hiru, Kecamatan Paberiwai, Kabupaten Sumna Timur pada tanggal 24/1/2019) mengakibatkan satu unit banguna publik milik SD Negeri La Hiru Ambruk.
Kepala pelaksana BPBD Kabupaten Sumba Timur Martina D. Jera menyampaikan hal itu ketika ditemui POS-KUPANG. COM di ruang kerjanya, Jumat (1/2/2019) pagi.
Martina mengatakan terkait informasi kerusakan bangunan sekolah itu pihaknya mendapatkan informasi dari wartawan dan pihaknya sudah turun meninjau langsung kondisi kerusakan bangunan sekolah tersebut.
Martina menjelaskan setelah pihaknya melakukan peninjauan kondisi kerusakan ril di lapangan, pihaknya akan menyerahkan kepada Dinas Pendidilan untuk penangan selanjutnya.
• BREAKING NEWS: Pohon Tumbang Tutup jalan Frans Seda
• Ayu Ting Ting Berduka Postingan Instagram Ini Banjir Doa Dan Komentar Turut Berdukacita
• Pasca Ditetapkan DBD Sebagai KLB, Kodim Sumba Timur Laksanakan Jumat Bersih
"Nanti bagaimana tindakan selanjutnya dari Dinas Pendidikan terkait bagaimana penanganannya. Tetapi kami memberikan hasil verifikasi dari Tim Teknis BPBD,"jelas Martina.
Tim Teknis BPBD Kabupaten Sumba Timur Thomas Suku juga menjelaskan bangunan SD Negeri La Hiru yang roboh diterpa angin kencang itu berupa bangunan lama.
Bangunan itu berukuran 12x8 meter yang terbuat dari tiang kayu, dinding papan, dan atap seng. Bangunan itu dibagi dalam dua ruangan.
Kata Thomas sejauh ini gedung yang roboh tersebut sebelumnya digunakan untuk tempat kegiatan belajar mengajar bagi siswa kelas 1 dan 2.
"jadi robohnya sekolah ini juga sedikit tergangu dengan proses KBM karena sejauh ini untuk siswa kelas 1 dan 2 belajar di dua ruangan itu tetapi karena bangunan itu sudah rubuh, maka pihak sekolah membagi waktu untuk sekolah siang hari,"kata Thomas.
7 Pasien Demam Berdarah Meninggal di Sumba Timur, Bupati Imbau Masyarakat Sadar Bersihkan Lingkungan |
![]() |
---|
Bupati Sumba Timur Lepas Perdana Penyaluran Bansos Rastra 2019 |
![]() |
---|
31 Hari di Tahun 2019, Sudah Terjadi 12 Kasus Kecelakaan di Sumba Timur, Empat Orang Meninggal |
![]() |
---|
Slankers Sumba Timur Siap Dukung Program Revolusi Hijau Gubernur NTT |
![]() |
---|
Pasca Ditetapkan DBD Sebagai KLB, Kodim Sumba Timur Laksanakan Jumat Bersih |
![]() |
---|