Pasien DBD di Manggarai Barat Bertambah 21 Orang ! Jumlah Pasien Menjadi 263 Penderita

Bertambahnya 21 orang itu merupakan kondisi pada Hari Rabu (23/1/2019) sore. Sampai pada Hari Rabu tersebut, jumlah warga yang diserang DBD sejak

Penulis: Servan Mammilianus | Editor: Ferry Ndoen
POS KUPANG/SERVATINUS MAMMILIANUS
Pasien DBD saat dibawa ke RSUD Komodo Labuan Bajo minggu lalu. 

Laporan Reporter POS--KUPANG.COM, Servatinus Mammilianus

POS--KUPANG.COM | LABUAN BAJO--Pasien DBD di Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) bertambah lagi 21 orang, sesuai dengan data yang diperoleh POS--KUPANG.COM, Kamis (24/1/2019) pagi dari posko darurat KLB DBD di daerah itu.

Bertambahnya 21 orang itu merupakan kondisi pada Hari Rabu (23/1/2019) sore.
Sampai pada Hari Rabu tersebut, jumlah warga yang diserang DBD sejak tanggal 1 Januari 2019 sebanyak 263 orang.

Padahal sehari sebelumnya, Selasa (22/1/2019) jumlah yang diserang DBD 242 orang, terhitung mulai 1 Januari 2019.

Wakil Komando penanganan darurat Kejadian Luar Biasa (KLB) DBD di Mabar Dominikus Hawan, menjelaskan bahwa sampai saat ini upaya penanganan masih terus berlanjut.

"Upaya penanganan masih terus berlanjut sampai sekarang. Pembagian abate dan fogging terus dilakukan. Pembagian abate ke Desa Golo Bilas sudah dilakukan sebanyak lima ribu bungkus. Sedangkan dua desa di Terang sudah distribusi 25 kilo gram abate," kata Dominikus yang juga kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mabar.

Dia dikonfirmasi POS--KUPANG.COM, Rabu (23/1/2019).
Disampaikannya, jumlah pasien setiap hari yang rawat di Fasilitas Kesehatan (Faskes) yang ada, sejak tanggal 15 Januari 2019 lalu mulai menurun.(*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved