Berita rekrutmen CPNS 2018
Seleksi CPNS, Pemprov NTT Tunggu Data Peserta SKB dari BKN
Sampai saat ini Pemprov NTT belum menerima data jumlah peserta Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) dari Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Kanis Jehola
lihat foto
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM | KUPANG - Sampai saat ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTT belum menerima data jumlah peserta Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) dari Badan Kepegawaian Negara (BKN). Selain jumlah,jadwal pelaksanaan juga belum diperoleh.
Hal ini disampaikan Plh. Kepala BKD NTT, Mulu Blasius, S.E, CES, Kamis (29/11/2018).
Menurut Blasius, saat ini pemerintah NTT masih menunggu keputusan dari BKN tentang jumlah peserta SKB. Penetapan jumlah peserta dan perangkingan dilakukan oleh BKN.
"Sampai saat ini kami belum menerima keputusan dari BKN soal jumlah dan jadwal resmi pelaksanaan SKB," kata Blasius.
• Unipa Maumere Gelar Wisuda Kedua Tahun 2018
Dia menjelaskan, sesuai hasil rapat terakhir, BKN telah memberi informasi bahwa pelaksanaan SKB akan digelar sekitar awal atau pertengahan bulan Desember.
"Kita tunggu saja keputusan resmi dari BKN, karena Sampai saat ini kita belum memperoleh jumlah peserta SKB serta jadwal tes. Tapi pasti akan disampaikan oleh BKN, sehingga kita tunggu saja," katanya.
• Setelah Bangun Embung, Petani Oematnunu tak Lagi Gagal Panen
Sedangkan soal persiapan, ia mengakui persiapan itu tetap dilakukan dan sesuai lokasi seleksi tahap pertama di SKO dan Politeknik Negeri Kupang (PNK).
"Sebetulnya pemerintah daerah selalu siap. Khusus di SKO akan difasilitasi oleh BKN dan saat ini ruangan di SKO sedang digunakan oleh siswa untuk melaksanakan ujian," ujarnya.
Sebelumnya Wakil Gubernur (Wagub) NTT, Josef Nae Soi mengatakan untuk NTT formasi 587 dikalikan 3 maka 1.761 orang yang akan ikut tes berikut.
Dia menjelaskan, seleksi kemampuan bidang atau kompetensi bidang itu meliputi antara lain tes bidang jabatan atau formasi yang dilamar, tes kesamaptaan dan wawancara.
"Jadi itu antara lain yang akan diuji pada seleksi tahap berikut. Dalam tes ini tidak lagi gunakan passing grade," katanya.
Ditanyai soal waktu pelaksanaan seleksi, Wagub Nae Soi mengakui, sesuai hasil pertemuan di Menpan RB bahwa seleksi kemampuan bidang itu dijadwalkan pada awal Bulan Desember atau pertengahan bulan Desember. (*)
