Berita Gempa dan Tsunami Palu
Keluarga Mahasiswa Katolik Fapet Undana Kupang Kirim Bantuan untuk Korban Gempa dan Tsunami Palu
KMK Fapet Universitas Nusa Cendana Undana Kupang mengirimkan bantuan uang senilai Rp 6.557.700 ntuk korban Gempa Palu-Donggala
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana
POS-KUPANG.COM | KUPANG - Keluarga Mahasiswa Katolik (KMK) Santa Perawan Maria Fakultas Peternakan (Fapet) Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang mengirimkan bantuan uang senilai Rp 6.557.700 untuk korban Gempa Palu-Donggala melalui Bank BNI Cabang Oesapa, Kota Kupang.
"Semoga dengan dana yang terkumpul dapat meringankan duka yang menimpa meraka dan dapat membantu memenuhi kebutuhan makan minum dan kebutuhan lainnya," ungkap Engelbertus D. P. Fernandes, Ketua Umum KMK St. Perawan Maria Fapet Undana Kupang, yang ditemui di Bank BNI Cabang Oesapa, Kota Kupang, Rabu (10/10/2018) sore.
Ia tidak sendiri, tapi ditemani sejumlah badan pengurus KMK St. Perawan Maria Fapet Undana yang mengenakan atribut organisasi dan kader KMK lainnya.
Dikatakannya, sejumlah uang tersebut dikirimkan ke Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih, salah satu yayasan amal yang akan mendonasikan bantuan kepada para korban gempa Palu-Donggala.
Baca: Jalan Sengsara Menuju Amfoang, Jarak 181 Km Menghabiskan Waktu Berjam- jam
Baca: Pemerintah Tunda Naikkan Harga Premium, Masyarakat Belum Tahu Harga Pertamax Sudah Naik
Baca: Hotel Pelangi Tanggung Sepenuhnya Biaya Perawatan Para Guru yang Diduga Keracunan Makanan
Ia menuturkan, bantuan uang yang telah dikirimkan pihaknya merupakan buah kerja aksi penggalangan dana di area lampu lalu lintas Kelurahan Oesapa, Kota Kupang sejak tanggal 3-9 Oktober 2018.
"Kami aksi setiap pukul 19.00 Wita - pukul 21.00 Wita bersama badan pengurus dan anggota KMK," jelas Engelbertus.\

Sebagai kaum muda asal NTT, kata Engelbertus, pihaknya turut merasa empati atas bencana yang menimpa warga Palu-Donggala yang luluh lantah akibat gempa dan tsunami dimana telah memakan korban ribuan jiwa.
"Sebagai bentuk rasa kepedulian terhadap mereka maka kami KMK Sta Perawan Maria Fapet Undana, selain melangsungkan doa namun juga melakukan aksi nyata dengan mengumpulkan dana," ungkapnya.
"Nilai fraternitas yang kami pelajari dalam wadah ini tidak hanya untuk kami, namun bersifat universal karrna itu kami lakukan hal demikian. Kita adalah saudara kita Indonesia," tambahnya.
Pihaknya juga berharap beban yang dihadapi warga Palu-Donggala pasca diguncang gempa dan diterjang tsunami segera usai dan aktivitas warganya pun berjalan normal. (*)