Berita Kabupaten Belu
Danramil Haekesak Sampaikan TNI Jaga Netralitas dalam Pemilu
Koramil 1605-08/Haekesak melaksanakan upacara peringatan HUT TNI Ke-73 tahun 2018, di perbatasan bersama dengan Pos Pos Satgas
Penulis: Teni Jenahas | Editor: Ferry Ndoen
Laporan Reporter POS KUPANG.COM, Teni Jenahas
POS KUPANG.COM, ATAMBUA---Koramil 1605-08/Haekesak melaksanakan upacara peringatan HUT TNI Ke-73 tahun 2018, di perbatasan bersama dengan Pos Pos Satgas di wilayah Koramil 08/Haekesak.
Upacara bertempat di lapangan Raman, Desa Fatulotu, Kecamatan Lasiloat, Kabupaten Belu, Provinsi NTT, Jumat (5/10/2018). Bertindak sebagai Irup adalah Kapten (Inf) Jemri Evertson Mamengko, perwira upacara, Pelda Hari Santoso dan Komandan upacara Letda (Inf) I Ketut yang adalah Danpos Mahein.
Baca: HUT TNI ke-73! Warga NTT Berharap TNI Makin Dekat dengan Masyarakat
Dandim 1605 Belu, Letkol (Czi) I Putu Gusti Dwika melalui Danramil Haekesak, Kapten (Inf) Jemri Evertson Mamengko mengatakan hal itu kepada Pos Kupang.Com, Jumat (5/10/2018).
Menurut Jemri, peserta upacara dihadiri lebih dari 1.000 orang. Dengan komposisi pasukan yakni satu Sst anggota Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 743/PSY, tiga Sst masyarakat, dua Ssk SMA di wilayah Kecamatan Lasiolat, 2 Ssk SMP Kecamatan Lasiolat, 3 Ssk SD Kecamatan Lasioat serta Paud dan TK.
Hadir juga saat itu, Camat Lasilat, Kapolsek Lasiolat, Danki Pos Satgas Pur 1 Motaain, para kepala sokalah, para Kepala Desa se Kecamatan Lasiolat, tokoh Adat, tokoh masyarakat, tokoh perempuan dan tokoh pemuda.
Panglima TNI dalam sambutan tertulis yang dibacakan Danramil Haekesak, (Inf) Jemri Evertson Mamengko mengatakan, TNI bersama-sama dengan berbagai komponen bangsa lainnya telah bekerja bahu-membahu sekuat tenaga meringankan beban yang di derita saudara-saudara kita di Palu Donggala.
Apa yang dilaksanakan di lokasi bencana baik pengerahan personil maupun alutsista adalah sebagian dari bentuk profesionalisme TNI.
Di Hari Ulang Tahun ke 73 ini TNI senantiasa meningkatkan profesionalismenya melalui berbagai pendidikan latihan persenjataan alutsista serta dipenuhi kesejahteraannya oleh negara. Hal ini sejalan dengan Tema Profesionalisme TNI.
Menurut Jemri, menghadapi pesta demokrasi tahun 2019 yakni pemilihan legislatif dan pemilihan presiden dan wakil presiden, TNI tetap menjaga netralitas, baik sebagai individu maupun satuan.
Jemri mengatakan, usai upacara dilanjutkan dengan tarian gemu famire, tebe NKRI dan diakhiri dengan pembagian piala bagi para pemenang lomba. *).