Berita Kabupaten Sikka
Diduga Kapal Pakaian Rombengan Dihantam Tembakan Petugas
Sebuah kapal mengangkut 1.000-an karung pakaian rombengan kemudian karam dan ditinggalkan nahkoda dan ABK di Perairan
Laporan Wartawan Pos-kupang.com, Eginius Mo’a
POS-KUPANG.COM.MAUMERE--- Sebuah kapal mengangkut 1.000-an karung pakaian rombengan kemudian karam dan ditinggalkan nahkoda dan anak buah kapal di Perairan Loiwair, Dusun Nebe A, Desa Bangkoor, Kecamatan Talibura,Kabupaten Sikka di Pulau Flores, Propinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Senin (24/9/2019) diduga ditembak petugas kapal Patroli Bea dan Cukai.
Namun informasi lain menyebutkan kapal tanpa identitas itu menabrak karang ketika dikerja kapal patroli hingga lambung kapal bocor.
Baca: Gempa 6,3 SR Guncang Sumba! Bupati Sumba Timur Ingatkan Warga Pesisir Waspadai Tsunami
Meski demikian pihak Bea dan Cukai Maumere enggan menjelaskanya. Didatangi hari Senin dan Selasa, tak ada yang memberikan konfirmasi penangkapan kapal naas ini.
Saat ditangkap, semua anak buah kapal dan nahkoda kabur dan meninggal kapal. Kemungkinan mereka melompat ke laut lalu berenang menyelamatkan diri daripada harus menjalani proses hukum.
Menurut informasi direkam POS-KUPANG.COM, Selasa (2/10/2018), kondisi kapal ini telah nyaris tenggelam. Sampai harini ni tak ada pihak mengklaim sebagai pemilik kapal dan pakaian rambongan yang ditaksasi sekitar Rp 1 miliar lebih. *)