Sekda Marthen Selan Jadi Pelaksana Harian Bupati TTS

Laporan Reporter POS KUPANG.COM, Dion Kota

POS-KUPANG.COM|SOE -– Sekertaris daerah (Sekda) Kabupaten TTS, Marthen Selan ditunjuk sebagai pelaksana harian bupati TTS sambil menunggu pelantikan pejabat bupati TTS. Pasalnya, terhitung sejak tanggal 20 September lalu, Menteri Keuangan telah menerbitkan SK pemberhentian bupati dan wakil bupati TTS, Paul Mella dan Obed Naitboho.

Hal ini diungkap Marthen Selan saat ditemui pos kupang, Senin (24/9/2018) di kantor bupati TTS. Marthen mengatakan, saat ini proses pelantikan pejabat bupati sedang berproses dan menunggu pelantikan pejabat bupati TTS oleh  gubernur NTT di kupang.

Sedangkan waktu pasti pelantikan pejabat bupati hingga saat ini belum ditentukan. Oleh sebab itu, sambil menunggu pelantikan pejabat bupati TTS, Sekda Marthen ditunjuk sebagai pelaksana harian bupati TTS oleh Menteri Dalam Negeri.

" Untuk sementara sambil menunggu pelantikan pejabat bupati, saya ditugaskan pak Mentei untuk menjadi pelaksana harian. Untuk sementara segala urusan pemerintah saya yang harus handel. Dan sejauh ini semuanya berjalan lancar. Kita masih menunggu informasi terkait pelantikan pejabat bupati oleh pak Gubernur di kupang," ungkap Marthen.

Ketika disinggung terkait aset pemda TTS yang berada di tangan bupati dan wakil bupati TTS, dikatakan Marthen, seluruh proses pengembalian aset daerah sudah selesai.

Apa yang menjadi milik pak Mella dan Obed sudah kembalikan dan apa yang menjadi aset Pemda diserahkan kembali ke Pemda. Untuk mobil dinas bupati dan wakil bupati, rencananya akan dikembali pada esok, Selasa (25/9/2018) pagi.

" Apa yang menjadi milik pak Mella dan Obed sudah kita pisahkan dan dikembalikan. Sedangkan yang menjadi aset negara dikembalikan ke Pemda. Besok, Pak Mella dan Obed direncanakan akan mengembalikan mobil dinas yang selama ini dipakai. Nantinya kunci mobil tersebut akan diserahkan kepada saya dan saya simpan. Setelah ada pejabat bupati baru saya serahkan kunci mobil dinas bupati kepada pejabat untuk digunakan," jelasnya. (*)