Berita Kabupaten Malaka

Yon Klau Antre Sampai Satu Jam di SPBU Sukabi-Malaka

Sebenarnya kalau banyak kendaraan seperti begini, jangan dulu isi di jerigen tapi utamakan di kendaraan

Penulis: Teni Jenahas | Editor: Rosalina Woso
POS KUPANG.COM/TENI JENAHAS
Warga Malaka saat antre di SPBU Sukabi Kecamatan Malaka Tengah, Senin (27/8/2018). 

Laporan Reporter POS KUPANG.COM, Teny Jenahasa

POS-KUPANG.COM|BETUN--Warga Malaka yang hendak mengisi bahan bakar minyak (BBM) di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Sukabi tidak luput dari antrean panjang dan memakan waktu yang lama. Bahkan antrean bisa sampai satu jam.

Kondisi ini terjadi karena pengisian BBM tidak hanya di kendaraan tetapi juga melayani pengisian di jerigen. Bahkan pengisian di jerigen sangat banyak di saat antrean kendaraan masih begitu banyak.

Warga Kobalima, Yohanes Klau saat ditemui Pos Kupang.Com, Senin (27/8/2018) mengatakan, dirinya hampir satu jam mengantre di SPBU karena kendaraan banyak yang antre ditambah lagi petugas SPBU melayani pengisian jerigen dalam jumlah yang banyak di saat kendaraan banyak yang lagi antre.

Menurut Klau, mestinya petugas mengutamakan pengisian di kendaraan ketimbang jerigen. Pengisian di jerigen dilayani saat antrean kendaraan berkurang atau di saat jam-jam sepih.

Hal senada dikatakan Yanto dan Jeck Manek. Keduanya mengaku kesal dengan petugas yang lebih mengutamakan pengisian di jerigen di saat antrean kendaraan sangat banyak.

"Sebenarnya kalau banyak kendaraan seperti begini, jangan dulu isi di jerigen tapi utamakan di kendaraan. Mereka isi di jeringen untuk jual kembali pakai botol," kata Jack Manek dengan kesal.

Menurut Jeck Manek, akibat antrean terlalu lama, banyak warga yang terpaksa keluar dari posisi antrean dan mereka mengisi bensin di tempat eceran.

Pantuan Pos Kupang.Com, puluhan kendaaraan roda dua, roda empat dan roda enam mengantre di SPBU Sukabi Malaka. Di SPBU ini ada dua tempat pengisian bahan bakar yakni premium dan solar. Ada kendaraan yang antre sambil membawa jerigen untuk mengisi BBM dan yang paking banyak mengisi lewat jerigen adalah premium.

Petugas SPBU juga melayani semuanya, baik kendaraan maupun pengisian lewat jeringen.

Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Malaka, Silvester Leto, saat dikonfirmasi wartawan, Senin (27/8/2018) mengatakan, pemerintah sudah memberikan teguran kepada pemilik SPBU yang ada di Dusun Sukabi Desa Kamanasa Kecamatan Malaka Tengah agar pengisian BBM lebih mengutamakan kendaraan ketimbang pengisian di jerigen.

"Kami dari pihak pemerintah sudah memberikan teguran secara lisan dan selanjutnya kami membuat teguran secara tertulis jika tidak diindahkan akan dilakukan pencabutan izin," kata Silvester. (*)

Sumber: Pos Kupang
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved