Berita Kota kupang

Jonathan Nubatonis Sebut Kehadiran Buaya di Timor Punya Sejarah

Kehadiran Buaya di Timor memiliki sejarah atau ceritera sendiri. Sejarah itu sudah diungkapkan sejak dahulu kala.‎

Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Rosalina Woso
pos kupang.com, tomy mbunga nulangi
Jonathan Nubatonis. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru

POS -KUPANG.COM|KUPANG-- Kehadiran Buaya di Timor memiliki sejarah atau ceritera sendiri. Sejarah itu sudah diungkapkan sejak dahulu kala.‎

Hal ini disampaikan Ketua Persatuan Orang Timor (POT) Provinsi NTT, Drs. Jonathan Nubatonis kepada POS-KUPANG.COM, Kamis (16/8/2018).

Menurut Nubatonis, sesuai ceritera para pendahulu dan tokoh-tokoh Timor bahwa munculnya buaya awalnya di Laut Timor yang diduga berasal dari Australia.

"Menurut cerita itu buaya-buaya itu muncul di Australia, kemudian dikejar oleh polisi-polisi Australia dan di bawa oleh salah satu kapal dari Australia kemudian dibuang ke laut Timor," kata Jonathan.

Dijelaskan, awal cerita bahwa buaya ini masih didengungkan, terutama di kampung-kampung yang berdekatan dengan pesisir pantai.

"Saya dengar ini beberapa tahun lalu, jadi apakah asal-muasal buaya yang berkeliaran di Timor dan memakan korban itu adalah yang dibuang di Laut Timor itu atau bukan.Karena perlu pembuktian secara ilmiah dan genetik soal ini," katanya.

Dikatakan,ihwal migrasinya buaya dari laut ke darat itu biasanya melalui sungai, sehingga biasanya di muara-muara itu bisa saja ada buaya.

Ditanyai, maraknya kasus ini, dia mengakui, fenomena itu, masih kaitan dengan budaya.

"Kita lihat saja bahwa buaya ini punya habitat khas, misalnya di laut, tapi tidak sembarangan muncul, atau menerkam orang. Tetapi yang terjadi sekarang ini bahwa buaya bisa keliling dari satu pulau ke pulau lain dan menunggu mangsa dari darat," ujarnya.(*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved