Berita Gempa Lombok

GEMPA TERKINI-Lombok Utara Kembali Diguncang Gempa Berkekuatan 6,2 Skala Richter

GEMPA TERKINI-Lombok Utara Kembali Diguncang Gempa berkekuatan 6,2 Skala Richter

Penulis: Fredrikus Royanto Bau | Editor: Fredrikus Royanto Bau
POS-KUPANG.COM/print screen
Gempa Lombok Timur 

POS-KUPANG.COM - GEMPA TERKINI-Lombok Utara Kembali Diguncang Gempa berkekuatan 6,2 Skala Richter.

Gempa bumi berkekuatan 6,2 skala richter kembali menguncang wilayah Lombok Utara hari ini sekitar pukul 12.25 Wita.

Informasi terjadinya gempa di Lombok Utara ini diketahui melalui laman Badan Meterorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Pada laman http://www.bmkg.go.id, diinformasikan telah Terjadi gempabumi dengan kekuatan: 6.2 SR.

Gempa ini terjadi sekitar 6 kilometer (km) arah Barat Laut Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB). 

Baca: Masukkan 8 Tanaman Bunga Ini ke Dalam Kamar Tidurmu Dan Lihat Manfaatnya

Baca: Bagaimana Nasib Murid SDI Oesapa Kecil yang Tak Diimunisasi MR

Baca: ASN Provinsi NTT Terancam Hukuman Mati, Miliki Senpi Organik dan Amunisi Ilegal

Gempa Lombok Utara
Gempa Lombok Utara (POS KUPANG.COM/print screen)

Disampaikan bahwa waktu gempa terjadi  09-Aug-18 12:25:32 WIB, Gempa ini tidak berpotensi Tsunami.

Guncangan gempa ini sempat membuat panik para pengungsi dan para pasien yang sedang menjalani perawatan akibat gempa pada minggu kemarin.

Para warga yang berada di dalam rumah sontak berhamburan keluar rumah menyelamatkan diri.

Tercatat Ada 344 Kali Gempa di Lombok

Dilansir dari Kompas.com, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG) mencatat telah terjadi sebanyak 344 kali gempa di Lombok sampai Kamis (9/8/2018) pagi.

Hal itu disampaikan Kepala BMKG Dwikorita Karnawati di Mataram, Lombok, Kamis, seperti dikutip dari Antara.

Baca: Gempa Guncang Lombok! Terdengar Teriakan Warga

Baca: Prabowo-SBY Sepakat Lanjutkan Koalisi. Ini Penjelasan Sekjen Gerindra

Baca: Tak Bisa Kendalikan Laju Kendaraan Dua Pengendara Ini Terkapar Diaspa

"Telah terjadi 344 kali gempa, 17 kali di antaranya bisa dirasakan manusia," kata Dwikorita.

Ia menjelaskan gempa yang dapat dirasakan manusia jika memiliki kekuatan atau magnitudo 3,0 ke atas.

Sedangkan di bawah besaran tersebut hanya bisa dirasakan oleh alat sensor dan beberapa hewan.

Ia mengatakan gempa susulan yang terjadi di Lombok kekuatannya semakin melemah dan tidak berdampak yang merusak.

Ia menginformasikan kepada seluruh masyarakat Lombok diperbolehkan untuk kembali ke rumah masing-masing.

Baca: Bupati Mella Mengaku Belum Tahu Kasus Perdagangan Anak Yang Menjerat Warga Desa TTS di Batam

Baca: Penanganan Gempa Lombok : Kementerian PUPR Mobilisasi Alat Berat dan Kirim Tambahan Mobil Tangki Air

Baca: Kisah Asmara Presiden Jokowi dan Iriani, Jangan Ada Yang Baper Ya

"Warga sudah boleh jika ingin kembali ke rumah, keadaan sudah berangsur aman," kata Dwikoritas di Mataram, Lombok, Kamis dini hari.

Kepala BMKG juga menjelaskan bahwa titik puncak getaran gempa dan potensi tsunami sudah terlewati.

Sehingga yang muncul hanya getaran gempa susulan yang semakin mengecil. Sensor-sensor pendeteksi gempa sudah menunjukkan angka yang wajar untuk patahan yang berada di laut Flores.

Gempa susulan menurutnya akan sering terjadi namun tidak memberikan dampak yang merusak.

Gubernur NTB menargetkan seluruh bantuan makanan, tenda, dan kebutuhan pengungsi lainnya dapat segera diterima pengungsi. (*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved