Berita Kabupaten Sumba Timur

LPPM Unkriswina Sumba Berbagi Ilmu Hama Belalang Dengan Masyarakat

Pihak Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unkriswina Sumba berbagai ilmu tentang hama belalang

Penulis: Robert Ropo | Editor: Rosalina Woso
zoom-inlihat foto LPPM Unkriswina Sumba Berbagi Ilmu Hama Belalang Dengan Masyarakat
POS KUPANG.COM/ROBERT ROPO
Para nara sumber sedang talkshow di Studio Radio Max FM Waingapu.

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo

POS-KUPANG.COM | WAINGAPU--Pihak Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Kristen Wirana Wacana Sumba (Unkriswina) Sumba berbagai ilmu tentang hama belalang kembara kepada masyarakat.

Kegiatan tersebut dilakukan dengan cara talkshow di Studio Radio Max FM Waingapu, Senin (7/8/2018) malam

Adapun tema kegiatan dalam talkshow tersebut 'Diseminasi Ilmu Pengetahuan dan Pencegahan Ledakan Belalang Kembara di Sumba Timur'.

Sebagai narasumber dari talkshow tersebut Pihak BMKG stasiun Meteorologi Waingapu, Bambang Herwanto, A.Md yang berbicara tentang keterkaitan iklim dan cuaca terhadap pertanian dan informasi El-Nino dan La-Nina. Manager Research and Agricuture Service (RAS) PT.MSM Dr.Ir.Eko Budi Widayanto, MS, berbicara tentang pengembangan Riset PT.MSM.

Selain itu, Ketua LPPM Unkriswina Sumba, Siti Suryani, SE, MSA berbicara tentang mandat perguruan tinggi dan LPPM Unkriswina Sumba, Kepala Plt BPBD Kabupaten Sumba Timur Martina D.Jera, ST berbicara tentang KLB Ledakan belalang kembara pada tahun 2017 dan mekanisme pelaporan kebencanaan dan Ketua Tim PKM Belalang Kembara Unkriswina Sumba, Mariana Silvana Moy, SP, MSi berbicara tentang hasil kajian penelitian belalang Kembara.

Turut hadir juga anggota, Welmince Bota S.Pd.,M.Si, yang juga bicara segi predator belalang, Fajar Hariadi, S.T.,MT dan Umbu Maramba, SP, MAgr.

Ketua LPPM Unkriswina Sumba, Siti Suryani, SE, MSA kepada POS-KUPANG.COM, Selasa (7/8/2018) menjelaskan, kegitan itu sebagai salah satu kegiatan dari LPPM Unkriswina Sumba dengan mencoba memberikan ilmu tentang hama belalang Kembara tersebut.

"Semoga dengan hasil penelitian dari LPPM ini diterima di masyarakat, untuk akhirnya masyarakat bisa melakukan dengan carayang telah diperoleh untuk mencegah hama belalang kembara tersebut jika terjadi ledakan,"ungkap Suryani.

Kata dia, program LPPM penelitian hama belalang tersebut atas kerja sama dengan pihak PT.MSM dalam program CSR PT.MSM tersebut.

"Ini adalah satu kajian yang saat ini kami lakukan, dan kedepan kami juga akan melakukan kajian atau penelitian terkait hal lain, semoga ini bermanfaat bagi masyarakat luas,"pungkasnya. (*)

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved