Berita Kabupaten Lembata
TMMD Berakhir Pekan Depan
Pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 102 yang saat ini sedang berlangsung di Desa Kolipadan
Penulis: Frans Krowin | Editor: Rosalina Woso

Laporan Reporter POS KUPANG.COM, Frans Krowin
POS-KUPANG.COM|LEWOLEBA -- Pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 102 yang saat ini sedang berlangsung di Desa Kolipadan, Kecamatan Ile Ape, Kabupaten Lembata, akan berakhir pekan depan, Rabu (8/8/2018). Bila tak ada rintangan, maka penutupan TMMD itu dilakukan oleh Pangdam IX/Udayana.
Terkait rencana penutupan program tersebut, saat ini Komandan Kodim 1624 Flores Timur yang juga membawahi Lembata, Letkol (Inf) Komang Agus, mondar mandir Larantuka-Lewoleba untuk mempersiapkan pelbagai hal terkait penutupan acara tersebut.
Pagi ini, Kamis (2/8/2018), Dandim Agus telah berada di Lembata bersama sejumlah staf dari Kodim 1624 Flores Timur (Flotim). Rupanya Dandim Agus telah tiba di Lewoleba sejak Rabu (1/8/2018) siang.
Sejak TMMD terlaksana di Kabupaten Lembata, Desa Kolipadan menjadi magnet tersendiri dijajaran TNI. Pekan lalu, Staf Ahli KSAD, Brigjen TNI Agus Yuniarti berkunjung langsung ke desa tersebut.
Brigjen Agus turun ke Kolipadan dalam kapasitas sebagai Ketua Tim Wasev (Pengawasan dan Evaluasi) pelaksanaan TMMD. Untuk TMMD ke 102 Tahun 2018 ini, Propinsi Nusa Tenggara Barat (NTT) kebagian dua daerah sebagai tempat pelaksanaan TMMD.
Dua kabupaten penerima manfaat TMMD itu, yakni Sumba Timur dan Kabupaten Lembata. Untuk Lembata, Desa Kolipadan sebagai sasaran pelaksanaan program tersebut.
Di desa itu, sedikitnya 1 SSK (satuan setingkat kompi) sekitar 100 orang saban hari bersama masyarakat mengerjakan sejumlah item pembangunan.
Pertama, membangun ruas jalan melingkar desa itu sejarak hampir 500 meter, membangun jalan rabat dalam desa dengan dana yang dialokasikan dari dana desa. Berikutnya memperbaiki masjid yang rusak dimakan usia, serta membangun dua unit poskamling. (*)