MERINDING! Isi Buku Panduan Pelaku Bom Bunuh Diri di Surabaya. Isinya Ternyata Begini
Buku tersebut saat ini sudah berhasil diamankan oleh polisi saat melakukan penyidikan dan penggeledahan barang milik pelaku teroris.
Namun, seorang anak yang diduga anak dari pelaku berhasil selamat usai terjadi insiden ledakan bom bunuh diri itu.
Padahal, anak tersebut ikut bersama orangtuanya saat insiden ledakan bom bunuh diri itu dilakukan.
Saat itu pelaku datang mengendarai dua sepeda motor ke arah pos penjagaan Polrestabes Surabaya.
Seorang anak kecil ada dibonceng di tengah dua pengendara.
Namun, anak kecil tersebut lolos dari maut dan kini masih dirawat di rumah sakit.
Polisi yang melakukan penyidikan dan penggeledahan terhadap pelaku teror pun mengugkap bukti baru.
Barang bukti tersebut berupa buku panduan pelaku teroris ketika menjalankan aksirnya.

Melansir Tribun Jatim, Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Frans Barung Mangera mengungkapkan buku panduan ini digunakan pelaku untuk berkamuflase.
Artinya, buku tersebut menjadi tutorial agar pelaku bisa berinteraksi dengan masyarakat tanpa menimbulkan kecurigaan.
"Buku panduan mereka sudah kita dapatkan," kata Kombes Pol Frans Barung Mangera saat di Media Center Polda Jatim, Selasa (15/5/2018).
Menurutnya, buku panduan itu berisi cara menghadapi masyarakat.
Sehingga, tak heran baginya melihat pola dari aksi pengeboman beberapa waktu lalu berbeda dengan aksi teroris di Indonesia sebelumnya.
"Buku panduan dalam kamuflase itu juga berisikan cara menghadapi masyarakat," lanjutnya.
Bila yang sebelumnya lebih bersifat tertutup, maka dengan pola baru ini pelaku justru mencoba lebih aktif dan akrab dengan masyarakat.
"Bisa kita lihat, pola mereka berbeda dengan aksi sebelumnya yang seakan mencoba eksklusif," jelas Barung.
Baca: Satu Terduga Teroris Kabur dari Mapolda Riau, Diduga Masuk ke Rumah Dinas Wakapolda
Baca: Ini Jumlah Sementara Penyerang Polda Riau. Polisi Terluka
Baca: VIDEO: Beginilah Suasana Detik-Detik Serangan Terduga Teroris di Mapolda Riau