Kerusuhan di Rutan Mako Brimob
Mantan Napi Ini Ungkap Cara Tersangka Kuasai Mako Brimob, Senjata hingga Rakit Bom
Pria berpeci putih itu mengatakan, kalau senjata yang berhasil dikuasai para napi itu bukan berasal dari gudang senjata.
Bom yang berhasil dirakit itu, lanjut Rudy, sedianya akan dijadikan ranjau para narapidana teroris di Mako Brimob.
Namun, dalam proses sterilisasi, bom-bom yang telah dirakit itu telah diledakkan polisi.
"Itulah yang dijadikan bahan bom buat ranjau nanti di sini dan sudah kami ledakkan semua. Ada banyak, ada cukup banyak, tadi bunyinya juga banyak. Ada ledakan, ada bridging," katanya.
Sebelumnya, Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto memastikan seluruh narapidana teroris yang sempat memberontak di Mako Brimob, Depok, sudah menyerah.
"Lengkap, 155 teroris menyerah kepada aparat kepolisian Republik Indonesia," kata Wiranto dalam jumpa pers di Mako Brimob, Depok.
Follow Instagram Pos Kupang di Bawah Ini:
Baca: 18 Atlet Pelajar Sorinji Kempo Manggarai Barat Tiba di Kupang
Baca: 4 Kesadisan Napi Terorisme Pada Polisi yang Meninggal hingga Disandera di Mako Brimob. Mengerikan!
Baca: Pria Ini Beri Uang Rp 4,4 Miliar Kepada Kekasihnya Sebagai Biaya Putus. Ini Reaksi Kekasihnya
Baca: Ini Ancaman Kalau Kerusakan Pantai Borong Tidak Segera Ditangani Pemerintah
Baca: Warga Kota Borong Takut Keluar Malam, Ternyata Ini Penyebabnya
Baca: Tega Nian, Gadis Ini Makan di KFC Pakai Daster, Ternyata Dalangnya Teman Temannya Sendiri
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul: Mantan Napi Mako Brimob Ungkap Bagaimana Cara Tersangka Kuasai Senjata: Pengamanannya Tidak Ketat