Mohammad Zahri Lantik Badan Pengurus JSIT NTT

Ketua Umum Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Indonesia, Mohammad Zahri, melantik Pengurus JSIT NTT Periode 2017-2022

Penulis: Gordi Donofan | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/GORDI DONOFAN
Anggota Pengurus JSIT NTT pose bersama usai dilantik di Aula DPD RI NTT, Jalan Polisi Militer, Minggu (22/4/2018). 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gordi Donofan

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Ketua Umum Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT) Indonesia, Mohammad Zahri, melantik Pengurus JSIT NTT Periode 2017-2022, di Aula Gedung DPD RI Provinsi NTT, Jl. Polisi Militer, Minggu (22/4/2018).

Baca: Petani Asal NTB Ini Datang Tanam Bawang di Lamahora Lembata, Begini Pesannya

Hadir saat itu sekitar dua ratus orang gabungan dari perwakilan SIT yang tergabung dalam JSIT Wilayah NTT dan perwakilan dari sekolah-sekolah Islam yang rencananya bergabung dengan JSIT NTT beserta undangan lainnya, termasuk para orang tua siswa SDIT menyaksikan prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah para pengurus JSIT NTT.

Baca: BPJS Kesehatan Cabang Kupang Siap Jadikan Bose Sei Luat Sajian Wajib Kegiatan Kesehatan

Ketua Panitia Pelaksana, Wirda H Kasim, mengatakan, tujuan kegiatan tersebut untuk memperkokoh peran JSIT Indonesia sebagai organisasi masyarakat yang profesional dan dinamis.

"Kegiatan ini juga bertujuan membentuk kepengurusan baru yang lebih profesional dan berdaya juang tinggi dalam meningkatkan peran organisasi dalam pendidikan bangsa," ungkap Wirda.

Baca: Lakalantas di Jalur Atambua-Haliwen, Silvester dan Charles Terkapar di Jalan dan Alami Luka-luka

Ketua JSIT NTT terpilih, H. Mokhsen Thalib, S.Pd.I, dalam sambutannya menegaskan, kehadiran JSIT adalah ikhtiar untuk menghadirkan pendidikan yang mampu memenuhi tujuan pendewasaan manusia dengan menekankan pada pendekatan yang menempatkan anak sebagai subyek pendidikan.

"Dimana setiap anak dipahami sebagai makluk Allah yang telah diberi potensi masing - masing untuk dikembangkan dalam rangka melaksanakan fungsinya sebagai khalifatullah di muka bumi," tegas Mokhsen.

Mokhsen mengatakan, JSIT berikhtiar membangun pendidikan yang berorientasi pada pembinaan manusia yang berkepribadian Islami. Pribadi yang mampu mewujudkan kemajuan dan keadaban dalam hidup bermasyarakat dan bernegara.

"Kami sangat berharap adanya kerja sama dan dukungan dari semua pihak baik pemerintah maupun lembaga yang peduli dengan pendidikan bermutu, efektif dan berdaya saing," harap Mokhsen.

Ketum JSIT Indonesia, Mohammad Zahri kepada para pengurus JSIT NTT, mengharapkan agar dapat meningkatkan konsolidasi internal baik kualitas maupun pengembangan sekolah.

Kualitas sekolah meningkat dan jumlah sit bertambah. Kedua, konsolidasi struktur dengan regional dan pusat agar berlangsung percepatan struktur.

Ketiga adalah konsolidasi dan koordinasi dengan sekolah-sekolah terdekat dan dinas pendidikan serta dengan anggota dewan setempat. (*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved