Dinas Koperasi Mulai Dampingi Koperasi Anggur Merah
enaga eks PKM itu berjumlahb 600an dan alokasi dana hanya untuk 558 pendamping saja sehingga ada yang tidak terakomodir.
Penulis: Hermina Pello | Editor: Ferry Ndoen
lihat foto
Laporan Wartawan POS_KUPANG.COM, KUPANG,Hermina Pello
POS_KUPANG.COM, KUPANG--Mulai tahun 2018 ini, pembinaan dan pendampingan terhadap koperasi mandiri Anggur Merah dialihkan dari Bappeda Provinsi NTT ke Dinas koperasi dan UKM provinsi NTT.
"Ada 558 tenaga eks PKM yang direkrut menjadi pendamping koperasi atau PPK," katanya Plt Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi NTT, Drs Yohanis Mau yang ditemui di Kupang, Minggu (4/2018).
Dijelaskan, untuk penguatan kapasitas maka saat ini sudah mulai berproses dengan melakukan bimtek untuk menambah pengetahuan dan keterampilan mereka mengenai koperasi.
Yohanis Mau mengatakan yang sudah selesai dilakukan adalah bimtek di tiga Rayon di Sumba yakni Sumba barat Sumba barat daya dan Sumba timur. dan Minggu depan di tujuh rayon di Flores
Baca: Belum Punya Ruang Siswa Belajar di Luar Warga Goreng Meni Temui Camat Lamba Leda
Ditanya apakah semua Eks PKM direkrut menjadi tenaga pendamping koperasi anggur merah, Yohanis Mau mengatakan tenaga eks PKM itu berjumlahb 600an dan alokasi dana hanya untuk 558 pendamping saja sehingga ada yang tidak terakomodir.
"Setelah dilakukan penelusuran di lapangan maka ada yang double job jadi PKM dan pendamping desa, dengan seorang dirinya gugur, ada juga yang menjadi kepala desa serta ada yang mau bergabung dengan parpol..
Baca: Astaga! Habis Minum Kopi dan Makan Biskuit, Pusing, Muntah dan Diinfus
Yohanis mengatakan, satu pendamping mendampingi 100 orang dan sehingga minimal satu pendamping mendampingi lima pra koperasi karena itu calon PPK adalah mereka bersama dengan masyarakat di kelompok pra koperasi didorong untuk bantuan akte pendirian karena banyak yang belum miliki akte. (*)
