Jadi Pulau Terindah Versi Majalah Focus Jerman, Inilah Fakta Tentang Pulau Sumba

Pulau Sumba terpilih menjadi satu diantara 33 pulau terindah versi Majalah Focus, Jerman.

Penulis: Eflin Rote | Editor: Eflin Rote
KOMPAS/LUCKY PRANSISKA
Pasola di Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur. 

POS-KUPANG.COM, - Pulau Sumba terpilih menjadi satu diantara 33 pulau terindah versi Majalah Focus, Jerman. Sebuah artikel berjudul Sumba Kein Tanz, aber ein Traum  (Focus 17. February 2018, Seite 116) memiliki arti, "Sumba, Bukan Nama Sebuah Tarian, tapi Sebuah Mimpi" menuliskan tentang keindahan pulau ini.

artikel majalah focus
artikel majalah focus (kompasiana/Rofinus D Kaleka)

Majalah Focus merupakan satu dari tiga majalah mingguan terkemuka di Jerman. Jumlah pembacanya hampir 5 juta orang dengan jumlah terbitan lebih dari 400.000 eksemplar.

Pulau Sumba berbatasan langsung dengan Pulau Sumbawa, Pulau Timor, Pulau Flores, dan Australia. Pulau seluas 10.710 km2 ini menyimpan begitu banyak potensi alam sebagai destinasi wisata.

Baca: Walikota Letakan Batu Pertama Pembangunan Gereja Istana Kasih Talaka

Mulai pantai hingga perbukitan, Pulau Sumba selalu menawarkan keindahan yang sama, yang menjadi surga tersembunyi di kepulauan Nusa Tenggara.

Berikut ini tujuh fakta tentang pulau cantik bernama Sumba.

1. Danau air asin satu-satunya di Indonesia

Danau Weekuri merupakan danau air asin satu-satunya di Indonesia. Danau yang memiliki air bening berwarna kehijauan ini berada di kawasan Kodi Utara, Sumba Barat Daya. Danau air asin ini dikelilingi batu karang. Air asin dipercaya keluar dari sela-sela batu karang yang berbatasan langsung dengan laut.

Danau Weekuri
Danau Weekuri (istimewa)

2. Hotel Terbaik Nomor Satu di Dunia

Nihiwatu terpilih menjadi hotel terbaik di dunia tahun 2016 dan 2017 oleh majalah wisata , Travel+Leisure. Baru-baru ini, Nihiwatu yang terletak di Sumba didaulat sebagai hotel terbaik nomor 1 dari ajang World's Best Travel Awards 2016. Dan pada tahun 2017, Nihiwatu kembali menjadi hotel terbaik.  Nihiwatu mengalahkan deretan hotel bergengsi di AS, Selandia Baru, Australia, serta Ekuador dan Cile.

nihiwatu sumba
nihiwatu sumba (istimewa)

Baca: Barcelona Bantai Girona Tanpa Ampun Usai Kebobolan, Ini Jumlah Gol Lionel Messi

3. Lokasi Syuting Beberapa Film Indonesia

Ada beberapa film Indonesia yang mengambil lokasi syuting di Pulau Sumba. Diantaranya adalah film laga "Pendekar Tongkat Emas" garapan Mira Lesmana dan Riri Riza yang tayang akhir 2014 lalu. Selanjutnya ada film "Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak" atau Marlina the Murderer in Four yang diperankan Marsha Timothi. Selain dua film diatas, film komedi yang disutradarai oleh Ernest Prakasa "Susah Sinyal" juga mengambil lokasi syuting di Sumba.

4. Pasola Jadi Runner-Up Atraksi Budaya Terpopuler

Disamping Nihiwatu, atraksi perang tradisional melempar lembing dari atas punggung kuda yaitu Pasola juga dinobatkan sebagai Runner-Up kategori atraksi budaya terpopuler. Anugerah bergengsi tersebut diberikan oleh Majalah Wisata Travel + Leisure.

Pasola di Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur.
Pasola di Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur. (KOMPAS/LUCKY PRANSISKA)

5. Harga Tenun Sumba Capai Ratusan Juta

Dikenal karena kualitasnya, tenun Sumba punya tempat tersendiri dalam kehidupan masyarakat lokal. Proses pewarnaan adalah salah satu yang membuat tenun ini menjadi mahal harganya. Proses ini bisa memakan waktu enam bulan atau paling lama tiga tahun. Adapun harga jual kain ini cukup tinggi, mulai Rp10 juta hingga Rp300 juta. Selain proses, motif tenun, dan panjangnya sangat berpengaruh terhadap harga jual.

6. Perbukitan yang Berubah Warna

Sutradara film "Susah Sinyal", Ernest Prakasa mengungkapkan selama di Sumba, ia menemukan hal unik. Yakni perbukitan yang bisa berubah warna karena pengaruh musim. Dia menceritakan, saat pertama kali datang untuk melakukan survei lokasi pada bulan Maret, hamparan perbukitan sejauh mata memandang berwarna hijau pekat. Tetapi, saat kembali di bulan Juli, semua hamparan hijau sudah berubah warna menjadi cokelat tandus karena musim kemarau.

bukit wairinding
bukit wairinding (indonesiakaya.com)

7. Memiliki Kepercayaan Asli yakni Marapu

Marapu adalah sebuah agama atau kepercayaan lokal yang dianut oleh masyarakat di Pulau Sumba, Nusa Tenggara Timur. Marapu dalam ajarannya menerapkan sistem keyakinan dengan memuja arwah-arwah leluhur.

Dalam bahasa Sumba, arwah-arwah leluhur itu disebut Marapu, yang memiliki arti 'yang dipertuan' atau 'yang dimuliakan'. Itulah sebabnya agama yang dianut juga disebut Marapu.

(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved